💍Kembali ke Kamar Lama☄️
!!VOTE VOTE DAN KOMENTAR KOMENTAR YA SELAMA BACAA!!
.
.
.
.
Jisoo berdiri di depan pintu kamar Taehyung, menatap gagang pintunya dengan perasaan campur aduk.
Di satu sisi, ini memang bukan kamarnya. Sejak awal, ia dan Taehyung tidak pernah berbagi ruangan seperti pasangan suami istri pada umumnya.
Tapi di sisi lain... entah mengapa, sekarang terasa berbeda.
Ia mengambil napas dalam sebelum akhirnya mendorong pintu dan melangkah masuk.
Suasana kamar masih sama—rapi, maskulin, dan... berbau Taehyung.
Jisoo menggelengkan kepalanya, berusaha mengabaikan pikiran aneh yang mulai muncul.
Tanpa membuang waktu, ia berjalan menuju lemari dan mulai mengambil barang-barangnya. Pakaian yang sempat ia bawa ke kamar Taehyung, beberapa peralatan skincare, hingga buku-buku yang ia taruh di rak kecil dekat tempat tidur.
Namun, saat ia menarik koper dari bawah tempat tidur, sebuah suara menginterupsinya.
“Apa yang kau lakukan?”
Jisoo tersentak dan menoleh.
Taehyung berdiri di ambang pintu dengan kedua tangan di saku celananya.
Ekspresinya datar, tapi matanya menatap Jisoo tajam, seperti menuntut jawaban.
Jisoo menegakkan punggungnya. “Aku mengambil barang-barangku.”
Taehyung mengerutkan kening. “Untuk apa?”
Jisoo mendengus pelan. “Tentu saja untuk kembali ke kamarku sendiri.”
Taehyung tidak langsung menjawab. Ia hanya menatap koper di tangan Jisoo, lalu mengalihkan pandangannya ke barang-barang lain yang sudah dikemas.
Kemudian, dengan langkah santai, ia berjalan mendekat dan tanpa peringatan, ia menutup koper Jisoo dengan cukup keras.
Tak!
Jisoo melotot. “Yah! Apa yang kau lakukan?”
Taehyung bertumpu pada koper itu, seolah tidak membiarkan Jisoo membawanya pergi.
“Kenapa kau harus kembali ke kamarmu?” tanyanya dengan nada datar.
Jisoo mengerutkan kening. “Tentu saja karena aku tidak perlu lagi berada di sini. Kita sudah kembali ke rumah, tidak ada siapa-siapa lagi, dan... semuanya kembali seperti semula.”
Taehyung menatapnya dalam diam, lalu mendekat sedikit.
“Seperti semula?” ulangnya pelan.
Jisoo menelan ludah. Jarak di antara mereka tiba-tiba terasa lebih kecil.
Ia mencoba mempertahankan ekspresinya yang datar. “Ya.”
Taehyung tertawa kecil, tapi nadanya terdengar sinis.
“Jadi, kau ingin berpura-pura seolah tidak ada yang terjadi di Paris?” tanyanya, kini suaranya lebih rendah.
Jisoo menegang. “A-aku tidak tahu apa yang kau bicarakan.”
Taehyung mencondongkan tubuhnya, membuat Jisoo terpaksa mundur selangkah.
“Benarkah?” tanyanya. “Karena aku mengingatnya dengan sangat jelas.”
Jisoo langsung membuang muka, mencoba menyibukkan diri dengan merapikan barang-barangnya.
“Aku tidak mau membahasnya,” ujarnya cepat.
Taehyung mengangkat alis. “Kenapa?”
“Karena itu tidak penting,” jawab Jisoo, berpura-pura fokus pada tasnya.
YOU ARE READING
(one) shoot story (vsoo) ++ k-idol
Randommenceritakan one shoot story vsoo *romance *action * mystery *sad baca aja....ga bakal bosen di jamin , karena akan ada story baru yang belum pernah kalian temuin
