Usahakan nge vote Beb
Hargai penulis dan penulis akan menghargai pembaca.Typo bertebaran!!!
KANTIN
Saat ini Devan, Sean, Dean, dan Gilang sedang berada di kantin.
"Kenapa bisa telat datang kesekolah Devan" tanya Dean ke Devan
Devan yang mendapatkan pertanyaan dari Dean langsung menatap Sean, Sean yang ditatap Devan hanya tersenyum manis terhadap Devan seolah tak terjadi apa² semalam.
"Begadang, nemenin ni anak nge-game, berujung tidur jam 2" jawab Devan dengan malas
"Hhhh sorry bro, lagian Lo gue ajak juga mau² aja kan, berarti itu bukan kesalahan gue dong" ucap Sean terkekeh
"Gimana gue gak nolak, Lo terus²an nelpon² gue gak jelas" ucap Devan kesal dengan Sean, Sean hanya terkekeh mendengar jawaban Devan, karena apa yang dibilang Devan itu memang benar
"Okey² gue minta maaf" ucap Sean dan hanya dianggukin kepala oleh Devan
"Ehemm boleh gabung" ucap gadis yang baru datang Laura, Devan yang melihat jika orang yang ingin bergabung adalah Laura langsung tersenyum lebar.
"Boleh², sini² duduk disamping gue" ucap Devan dengan antusias nya
Laura langsung duduk disamping Devan, dan Devan terus saja memandangi wajah Laura yang duduk disampingnya itu.
"Mata² awas copot" ucap Sean yang melihat keantusian Devan dan tatapan berbinar Devan terhadap Laura, Laura yang sadar ditatap oleh orang yang duduk disampingnya itu Devan, Langsung mengalikan pandangan menjadi menghadap Devan, Devan yang ditatap balik oleh Laura langsung tersenyum manis
"Lo gemesin banget si" ucap Laura terhadap Devan, Devan yang mendengar ucapan Laura langsung mengalihkan pandangannya kearah lain
"Cocok jadi uke nya sepupu gue" lanjut Laura, Devan yang duduk disampingnya otomatis mendengarkan ucapan Laura tadi, Devan Langsung memandangi Laura
"Ma-maksud Lo apa ya" ucap Devan yang tak salah dngar dengan apa yang diucapkan Laura tadi
Bukan Devan saja yang mendengar ucapan Laura, Dean Sean dan Gilang pun mendengarkan ucapan Laura, Laura yang mulai merasakan keadaan yang mulai tak enak langsung mengalihkan pandangannya itu dari Devan.
"Ahh maksud gue, gue bukan ngomngin Lo kok" ucap Laura
Devan yang mendapatkan jawaban seperti itu langsung bernafas lega.
"Gue kira Lo ngomong in gue, gue mana mungkin kayak gitu, gue tu cowok normal mana mungkin jadi uke² kayak gitu, kayak banci tau gak" ucap Devan spontan tak menghiraukan tatapan para temannya itu karna Devan Langsung fokus terhadap makanan nya itu.
Sean yang mendengar ucapan devan Langsung tertunduk lesu, Gilang yang melihat itu langsung mengepalkan kedua tangannya dengan erat, untuk tidak meluapkan emosi nya itu, Dean dan Laura hanya terdiam saja dengan situasi yang tiba² hening.
Brak
'uhuk uhuk' batuk Devan karena tersedak makanan nya itu, dan langsung menatap Gilang yang berdiri dengan tatapan tajamnya itu mengarah terhadapnya dan Gilang lah yang menggebrak meja makan dengan kuat tadi.
"L-lo kenapa Gil" tanya Devan takut²
"Jaga ucapan Lo itu Devan, sebelum gue robek² mulut Lo itu" jawab Gilang dan langsung menarik Sean pergi dari meja makan
Devan terdiam mendengar ucapan Gilang terhadap nya, emang ia salah ya bicara, tapi yang mana Devan tak tau mana yang salah dengan kata²nya.
"Dean" panggil Devan, Dean yang dipanggil langsung menatap Devan
Dean langsung berdiri dan mendekatkan diri terhadap Devan dan mengelus² kepala Devan.
"Gapapa Lo gak salah, mereka yang salah karena nyembunyiin sesuatu dari Lo" ucap Dean menenangkan Devan yang masik syok itu
"Iya terlalu kekanak²an kenapa harus dirahasiakan sii, emang susah ya untuk Jujur" ucap Laura spontan dan langsung menutup mulutnya dengan tangannya itu, Devan dan Dean langsung mentap Laura dengan instan.
"Lo tau" tanya Dean, dan dibalas cengiran oleh Laura, Laura langsung pergi dari hadapan Devan dan Dean ia tak ingin menambah masalah
Devan Langsung menatap Dean dengan bingung.
"Kalian, kalian ngerahasiain apa dari gue" tanya Dean
"Yang ngejawab pertanyaan Lo seharusnya bukan gue tapi Sean dan Gilang jadi kita cari mereka ya" jawab Dean dengan lembut dan dibalas anggukan kepala oleh Devan
"Ayok gue anter kekelas" ucap Dean dan mereka berdua langsung meranjak dari kantin.
*Usahakan nge vote ya beb karna gak nge vote maka tak sayang.

KAMU SEDANG MEMBACA
DEVANO ATTARIK [BL]
Teen Fiction[BL Lokal] RAKA SAPUTRA yang bertransmigrasi ketubuh DEVANO ATTARIK. namanya tak pernah disebutkan dinovel yang berjudul 'MY LUNA'