DEVANO ATTARIK [BL]

7

Typo!!!

Tak lama Sean berbicara seperti itu datang pria tampan yang Devan kenal dengan nama Darren, atau antagonis pria dalam cerita novel 'MY LUNA' Devan pikir yang akan datang pemeran utama pria ternyata tidak, padahal Devan sudah penasaran setengah mampus setampan apa pemeran utama pria karena setahunya pemeran utama pria sangat-sangat tampan.

"LAURAAAAA" Teriak Darren

Laura hanya menatap malas pria yang bernama Darren itu.

"Kenapa, Lo mau belain ini orang" tanya Laura sambil menunjuk gadis yang dibawahnya itu yang sedang menangis siapa lagi klau bukan Luna.

"Mau Lo apa si lau" tanya Darren kepada Laura

"Seharusnya Lo tanya kedia mau dia itu apa, kenapa dia selalu nyari masalah sama gue, Lo tanya kedia bukan kegue" jawab kesel Laura kepada Darren

"Iya betul itu, asal Lo tau ya Darren, kita bertiga anteng-anteng disini duduk dengan manis, tiba-tiba datang manusia satunya ini yang tiba-tiba duduk dibawah sambil nangis dan nuduh Laura yang enggak-enggak, emng sinting kayak nya ni Manusia satu" emosi teman Laura yang bernama Violetta

"Hiks.. kenapa kalian nuduh aku, a-aku emng jatuh disandung kaki kak Laura kok hiks..hikss" Isak gadis itu yang bernama Luna

"Heee ba*i Lo klok punya mulut itu gak usah asal nuduh ya sat" geram Violetta

"Dah biarin aja, manusia gila ini klok diladenin terus akan semangkin ngelunjak, cussss cabut" ucap Laura sambil menatap sinis kearah Darren

Bisik-bisik mulai terdengar dikantin itu.

'klok emang luna disandung sama Laura pasti bakalan ada luka tu dikaki si luna'

'capek gue dikantin ini tiap hari ada drama Mulu hhhhh'

'emang Luna klok gak nyari masalah sama Laura rugi kayaknya'

Darren yang mendengar itu langsung meninggal kan kantin dengan raut wajah yang datar.

'ckk' decak Devan

"Dah selesai aja" ucap Devan

'EHEMMMM'

"Ehh Dean Gilang sejak kapan kalian berdua disitu" kaget Devan

"Sejak Lo fokus nonton drama yang gak berguna itu" bukan Dean atau Gilang yang menjawab tapi Sean

'ckk' decak Devan

"Lo tadi juga nonton ya sat" jawab Devan kesal sambil memakan makanan yang ada didepannya itu

"Dah cepetan di abisin bentar lagi masuk" ucap Gilang

"Iyaa" ucap Devan dan Sean barengan