I want to be loved

Chapter 12🔞

                _________________________
                   Selamat membaca🌷
                _________________________

Bruk!!

"Sakit!! Apa-apaan sih main banting-banting aja, di kira ember apa di banting-banting!! "

Abian hendak bangkit, tapi dengan cepat Bagas menarik abian lalu mengukung tubuh Abian.

"Apa-apaan sih, lepas!! "

"Diam! Atau aku akan merobek mulutmu"

"Ngancem terus kerjaanya"

Bagas menatap Abin dalam, lalu tersenyum menyeringai.

"M-mau ngapain"

"Kau pikir aku akan melakukan apa hemm? "

"Mas k-kamu mau ngapain sih"

"Jangan so polos, aku tau kau tadi melihat milikku kan? "

"E-engga! Aku engga liat! "

Bagas bangkit lalu mengunci pintu kamar, setelah itu ia melepaskan semua pakaiannya sampai ia telanjang, lalu mendekati Abian.

Gleg

Abian menelan ludahnya, melihat tubuh Bagas apalagi bagian bawah Bagas.

"Aku tahu kau menginginkannya"

"Apaan sih! Awas ah ga malu apa telanjang"

"Untuk apa malu? Ini di kamar dan hanya ada kita di sini"

Bagas menarik Abian sampai Abian terduduk dan wajahnya tepat di hadapan milik Bagas.

"Malam ini aku akan melupakan sejenak dendam ku, ayo puaskan milikku"

"Engga! Di kira gw jalang apa, giliran enak-enak lo baik sama gw!"

"Jadi kau menolak ku?"

"Iya! "

"Aku akan bermain lembut jika kau tidak menolak ku"

"Ga mau! Tapi kalau di bayar mau"

"Ya sudah kau mau berapa? Aku akan memberikan mu berapapun itu asal berikan aku servis terbaik mu malam ini"

"Berhubung beberapa hari ini dia kurang ajar banget sama gw, gw mau porotin dia ah, biar miskin udah gitu nanti gw tinggalin,dan dia mohon-mohon sama gw,di situ gw bakal setir dia hahaha Abian lo pinter banget, ya walaupun lubang gw yang jadi tumbalnya, tapi gapapa lah,biar si Keenan iri di pojokan liatin gw ewean sama Bagas." Batin abian.

"Oke, aku mau rumah kamu harus atas nama aku, perusahaan juga harus atas nama aku, mobil kamu, uang kamu juga"

"Haha benar-benar jalang sekali, baiklah"

"Haha aku akan menipu mu jalang kecil" Batin Bagas.

"Jalang-jalang gini tapi kamu suka kan? bahkan Keenan tidak akan bisa memuaskan mu"

"Jangan membawa-bawa Keenan ku, malam ini hanya kita, ayo puaskan milikku manis"

Bagas mencium Abian dengan lembut tapi lama kelamaan ciuman Bagas menjadi lumatan yang lumayan kasar .

Ciuman Bagas turun ke leher Abian, ia menghisap nya kuat hingga meninggalkan tanda di sana.

Bagas melepaskan semua pakaian Abian sampai Abian sama sepertinya full naked.

Tatapan Bagas tertuju pada puting Abian, tanpa membuang waktu ia langsung mengulum puting Abian.

"Aaakk! Anjing jangan di gigit!!"