MINE [Taekook] End ✓

Chap 45

~happy reading~

.

.

Waktu berlalu dengan cepat, tak terasa kehamilan Jungkook sudah tinggal menunggu waktu lahir, seharusnya dalam masa seperti ini taehyung tidak boleh meninggalkannya, namun karena ada hal mendesak, taehyung harus pergi keluar kota untuk membereskan masalah pekerjaannya

Dan Jungkook sendiri saat ini sedang melihat lihat kamar untuk calon baby yang sudah disiapkan suaminya

"Aish...terlalu merah muda! Membuat sakit mata saja!" Gerutunya kesal

"Padahal belum tentu juga baby perempuan kan!"

"Ahh..bayi apa kau perempuan?" Gumamnya sambil mengelus perutnya

"Atau laki-laki?"

"Arrkkhh.....sshh!!'' desisnya saat merasakan tendangan kecil di perutnya

"Jangan menendangku!! Aku hanya bertanya!!'' jungkook memarahi calon baby di perutnya

Jungkook merasakan perutnya semakin bergerak tak nyaman, ia berjalan pelan keluar dari kamar bayinya

"Mama!"

Luhan mendelik melihat anaknya yang tengah berkeringat menahan sakit

"Kookie!! Apa sudah waktunya?! Ayo ke rumah sakit!!"

Luhan menuntun jungkook keluar drai mansion, beruntung banyak penjaga dan pelayan yang bertugas di mansion yang tentu sangat bisa diandalkan

***

Di rumah sakit, Kim So Hyun ayah dari Kim Namjoon yang sekaligus pemilik rumah sakit tak sengaja melihat putra bungsu alias menantu sahabatnya ada di rumah sakitnya

"Kookie?" Gumamnya pelan

Dan kemudian ia langsung menghubungi Chanyeol, sahabatnya

"Kim Chanyeol cepat datang ke rumah sakit! anak manismu akan melahirkan bodoh!" So hyun menghubungi Chanyeol

Sedangkan jungkook yang akan masuk ruang operasi itu, menangis memegang erat tangan mama nya

"Mama...sakit sekali!"

"Tidak apa-apa sayang rasa sakitnya akan hilang saat kau melihat baby lahir"

"Sungguh....ta..tapi kookie takut sekali mama! Emm...mama!!"

Dan setelahnya Jungkook di masukkan ke ruang operasi, sedangkan luhan bersama bodyguard jungkook menunggu diluar

"Apa kalian sudah menghubungi taehyung?" Tanya luhan

"Sudah nyonya, tuan sudah dalam perjalanan kembali ke Seoul"

Luhan mengangguk dan duduk cemas khawatir akan keselamatan anak dan cucunya