Jangan lupa vote dan komen
Tandai jika typo
Nggak suka cerita ini! Nggak usah baca!
Happy reading
•
•
•
•
•
DorrSuara tembakan kembali terdengar dari luar, Jay mendekap tubuh Talia dengan erat.
Dari luar juga terdengar teriakan dan bentakkan beberapa orang, ternyata mereka adalah musuh Jay, karena teriakan seseorang yang menanyakan dimana keberadaan Jay dan Talia.
"M-mereka mencari kita?"
"Ya. Tenanglah, jangan takut! Aku selalu bersamamu," jawab Jay sambil menangkup wajah Talia.
"Aku tidak takut."
"Bohong."
"Mana ada?!" sinis Talia.
"Siapa mereka sebenarnya?" tanya Talia.
"Mereka adalah musuhku di dunia gelap. Rekuzed adalah nama organisasi mereka, organisasi mafia yang berpusat di Italia, mereka memiliki dendam pada organisasi mafiaku karena kejadian 3 tahun silam, jadi mereka selalu berusaha meruntuhkan tahta tertinggi dunia gelap yang berada ditanganku, mereka ingin merebut kekuasaan yang kupunya dan membuatku bertekuk lutut dihadapan mereka!" Jay menjelaskan tentang siapa mereka pada Talia.
"Juga karena kau ketua mafia pusat gen delapan belas bukan?" tebak Talia memastikan sesuatu.
Dorr
Suara tembakan kembali terdengar, kali ini mereka membunuh seseorang, membuat semua orang yang ada disana berteriak histeris. Mereka mengancam jika Jay dan Talia tidak keluar dari persembunyiannya, maka akan ada banyak nyawa yang harus melayang lagi.
"Ayo keluar! Aku tidak ingin mereka terluka karena kita!" ujar Talia, ia merasa kasihan pada mereka yang tidak tahu apa-apa tapi harus mati karenanya.
"Tidak, darling! Itu tidak aman! Kita akan keluar! Tapi nanti setelah anak buahku datang," ucap Jay, lalu ia mengecupi kepala Talia berkali-kali.
"Apakah lama?"
"Tidak! Sebentar lagi mereka akan datang."
Dorr
Dorr
Dorr
Kali ini suara tembakan saling bersahutan dan lebih keras, juga teriakkan orang-orang ketakutan.
"Mereka datang," ujar Jay.
"Anak buahmu?"
"Yeah, darling," jawab Jay, lalu ia berjalan sambil menggenggam tangan Talia dengan erat.
"Teruslah bersamaku! Jangan pergi jauh-jauh dariku! Aku tidak ingin kau terluka! Apalagi kau sedang mengandung, darling," peringat Jay sambil mempererat genggamannya.
"Jangan jadikan aku kelemahanmu!" ucap Talia, menghentikan pergerakan Jay yang sedang membuka pintu, Jay terdiam sejenak, lalu menatap Talia dalam.
"Entahlah! Aku tidak tahu! Mungkin, kau adalah kelemahan sekaligus kekuatanku," ucap Jay, lalu ia mengecup sekilas kening Talia.
Cklek
Dorr
Dorr
Baru saja mereka keluar, tapi sudah di sambut tembakan-tembakan yang menyerangnya. Untung saja Jay memiliki refleks yang bagus, jadi ia langsung menarik Talia ke dekapannya dan bersembunyi di balik pilar besar.

KAMU SEDANG MEMBACA
Transmigration Young Master Jay's Wife
Teen FictionWARNING ⚠️ NO PLAGIAT ⚠️ RE-PUBLISH⚠️ Transmigrasi Istri Tuan Muda Jay Di ubah menjadi Transmigration Young Master Jay's Wife Ralia adalah seorang mahasiswi cantik yang bertransmigrasi ke tubuh seorang gadis bernama Talia, padahal esoknya Ralia aka...