01 | Drunk

243K 4.2K 76
                                        

Suasana club malam ini tampak ramai, bau alkohol bercampur dengan nikotin menguar di dalam ruangan tersebut

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Suasana club malam ini tampak ramai, bau alkohol bercampur dengan nikotin menguar di dalam ruangan tersebut. Suara DJ di dalam ruangan terdengar menggema. Di atas panggung dansa terlihat banyak sekali orang orang yang berhempitan dan berjoget bebas, ada juga yang berciuman panas tanpa rasa malu diatas sana.

Bertender di club tersebut tampak sibuk meracik minuman pesanan, ada juga yang sibuk mengantarkan pesanan kesana kemari.

Sementara di tempat duduk paling pojok, terlihat enam laki-laki tampan dengan balutan jaket kulit dengan lambang ular hitam di belakangnya. Ya, mereka adalah inti Black Vipers.

"Anjir si Ryo baru beberapa tenggak udah teler aja," celetuk Gema

Dean mendengus, "Diantara kita yang paling cepet kobam tuh Ryo, gak heran gue sama tuh bocah."

Ryo dengan kepala yang sudah berdenyut karena efek mabuk itu pun mendongak menatap teman-temannya.

"Gem itu di kepala lo ada cicak berkepala plontos anjir!" celetuk Ryo sambil menarik-narik kepala Gema.

Gema meringis saat rambutnya ditarik keras, "ANJING LEPASIN SAT!" kesalnya mengundang gelak tawa teman-temannya.

Dean tertawa puas sambil memegangi perutnya, "HAHAHA! Si sipit kalo lagi nge-fly emang ngawur banget bangsur!"

Jika teman-temannya sedang bercanda serta tertawa-tawa, maka berbeda dengan ketua mereka. Kendrick memilih untuk fokus memainkan ponselnya sembari menyesap Vodkanya perlahan.

Theo menyenggol lengan Kendrick, "Banyak cewek sexy tuh, yakin gak minat?"

"Gak nafsu." singkat Kendrick membuat mereka terkekeh.

"Mau lo jejerin seribu miliar cewek sexy pun, Kendrick gak bakal nafsu, cuma tertarik sama Aneya dia." Ucap Edgar.

Dean menoleh menatap Kendrick, "Cailah bos! Mantan mah udah basi, mending cari yang baru." Kata Dean.

Kendrick menatap malas kearah teman-temannya itu "Bacot!" ketusnya.

Sementara di meja lain...

"Ra udah woy! Lo udah habis dua botol anjing!" panik Azalea seraya menahan kedua tangan sahabatnya itu yang berontak ingin mengambil minuman beralkohol lagi dan lagi.

Loura memegangi kepalanya yang terasa berdenyut, "Apaan sih! Lepwasin gwue-HUEK!" ucapannya terhenti saat perutnya terasa belgelonjak.

"Ra! Jangan muntah disini!" Alisha bergerak panik menahan Loura.

Loura memegangi mulutnya lalu berlari dengan sempoyongan menuju toilet untuk memuntahkan isi perutnya.

"HUEKKKKK!!!"

Setelah menumpahkan isi perutnya dia berbalik melangkah dengan sempoyongan, tiba tiba...

Dugh!

Kendrick ; Possessive Boy ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang