44

5.4K 599 48
                                        

"Apa kau mengetahui siapa aku?" Tanya jeno

SRING jeno tiba tiba menarik pedangnya dari sarungnya dan mengarahkan ujung pedangnya pada leher haechan

"Apa kau suruhan ibu suri?" Tanya jeno dingin

Melihat jeno yang mengarahkan pedang pada haechan, jisung akan menyerang jeno sebelum renjun tiba tiba melompat dan mengingigit tangan jeno

Jeno menatap tajam rubah kecil yang baru saja mengigit tangannya

"Saya tidak tahu maksud tuan, saya hanya membantu mengobati luka tuan. Jika tuan tidak percaya silahkan tuan pergi saja" ucap haechan yang menggenggam tangan jisung untuk menenangkannya

Jeno diam menatap tajam haechan dan jisung lalu melirik rubah yang tadi mengigitnya

"Jeosonghabnida, aku hanya bersikap waspada" ucap jeno

"Mama dalah" ucap jisung menunjuk tangan jeno yang meneteskan darah

"Jisung bermainlah dengan renjun hyung dulu" ucap haechan

Renjun menghampiri jisung dan mengajaknya pergi untuk mengalihkan atensi jisung

"Biar saya obati tangan anda" ucap haechan



"Rubahku tidak bermaksud mengigit tanganmu, dia hanya refleks karena tindakan anda tadi dia anggap sebagai ancaman" ucap haechan yang sedang mengobati tangan jeno yang tadi di gigit renjun

"Aku mengerti, ini bukan salahnya. Aku lah yang memulainya, Jeosonghabnida" ucap jeno

"Setelah anda pulih anda harus segera pergi dari sini" ucap haechan

"Hm, aku juga berencana segera pergi" ucap jeno

Haechan memberikan pakaian jeno yang telah bersih dan sebuah tanda pengenal emas beruikran naga

"Ini pakaian anda" ucap haechan

"Apa kau tahu arti tanda pengenal ini?" Tanya jeno

"Jeosonghabnida tuan, saya hanya rakyat biasa yang tidak tahu apa apa tentang bangsawan" ucap haechan


Haechan menatap jeno di masa lalu yang terlihat sangat berbeda dengan jeno temannya

"Jeno di masa ini terlihat... sedih... wajahnya sangat dingin" ucap haechan

"Jeno adalah putra mahkota yang kabur dari pembunuh bayaran yang di perintahkan neneknya" ucap renjun

"Renjun?! Kapan kau berubah?!" Kaget haechan saat melihat renjun yang ada di sampingnya dengan wujud manusianya

"Aku ingatanmu, lihat aku masih bermain dengan jisung" ucap renjun menunjuk rubah kecil yang bermain bersama jisung di halaman

"Kau mengikutiku?" Tanya haechan

"Aku ikut masuk kemari karena khawatir padamu" ucap renjun

"Aku baik baik saja" ucap haechan

"Kau balum melihat semuanya" ucap renjun

"Lihat itu" ucap renjun menunjuk ke arah jeno dan haechan

Haechan melihat Jeno yang sedang membantu dirinya di masalalu memotong kayu



"Tuan lee terima kasih, tapi lebih baik anda beristirahat saja agar tubuh anda cepat pulih" ucap haechan

Invisibile StringDonde viven las historias. Descúbrelo ahora