16

13 2 0
                                    

Hari ini adalah hari libur dan di sebuah kamar yang berantakan dan belum rapi terdapat seorang laki laki dengan penampilan rapi dan bagus.

"Nah tinggal pake parfum" ucap laki laki itu lalu mengambil parfumnya di atas meja

Setelah memakai parfum, laki laki itu ke ruang makan untuk makan bersama keluarga dan di sana sudah di sambut oleh ibu, ayah dan adik perempuannya.

"Kamu sudah bangun Zoey?" Ya, laki laki itu adalah Zoey

"Sudah ibu" jawab Zoey mulai duduk di kursi

"Dah bangun Lo kebo" ledek Ozzie dan hanya mendapatkan lirikan maut kakaknya

"Rapi banget, mau kemana sih?" Tanya Dewi menggoda Zoey sambil mengambilkan Zoey makanan.

"Mau keluar"

"Gw juga mau keluar kok" sewot Ozzie

"Apasih lu, ga ada yang tanya juga lu mau keluar apa ngak" ucap Zoey sambil menatap Ozzie

"Ohh pasti ketemu bearline ya?" Bukan Dewi yang tanya tapi Rahmat

Senyum Zoey yang tadi cerah berubah menjadi suram

"Bukan" jawab Zoey ketus

"Lah terus siapa loh? Ga mungkin kalo nongkrong sama cowok modelan mu kek gini, pasti cewek kan"

"Iya cewek, Zoey mau ketemu sama dia" zoey memakan makanan nya yang sudah di siapkan Dewi

"Wahh siapa nih"

"Udahlah yah, aku mau makan" balas Zoey cepat

Dan akhirnya semuanya diam sambil memakan makanannya

Setelah selesai makan Zoey berdiri dari duduknya mengambil jaketnya dan keluar.

"Ma, aku berangkat" pamit Zoey pada mamanya yang sedang cuci piring.

"Iya hati hati!" Balas Dewi

Zoey mengambil motornya di garasi dan memakai helm full face nya. Setelah itu Zoey menaiki sepeda motor nya dan keluar dari pekarangan rumahnya menuju rumah Natha.

Sepanjang perjalanan Zoey tidak bisa tidak menahan senyumnya, dia sangat senang karena hari ini dia akan keluar berdua dengan Natha tanpa ada yang menganggu nya.

Setelah sampai di rumah Natha, Zoey berdiri di depan pintu depan rumah nya dengan berdoa semoga dia ada di dalam rumah nya dan harapannya tidak pupus untuk mengajak nya jalan jalan.

Perlahan tangannya mengetuk pintu rumah nya dengan gugup.

Setelah 3 ketukan akhirnya pintu itu di buka dan menampilkan wajah Celine, kakak Natha

"Cari siapa?" Tanya Celine

"Anu, itu Natha" jawab Zoey

"Ohh yaudah masuk dulu biar gw panggilin dia" lalu Zoey masuk ke dalam rumah dan duduk di sofa.

Rumah itu terlihat simple dan barangnya cuma sedikit, hanya ada rak buat hiasan, rak buku, sofa yang dia duduki saat ini di depan sofa ada meja  dan ada televisi serta speaker nya dan saat masuk agak ke dalam rumah terdapat dapur, meja makan dan kursi, hiasan dinding, dan foto keluarga.

Setelah menunggu beberapa saat akhirnya Natha datang

"Kenapa?" Tanya Natha

"Gw mau ngajak Lo keluar" jawab Zoey

"Yaudah tunggu gw siap siap dulu" Natha kembali lagi ke kamar nya dan sekarang hanya ada dia dan kakak nya.

"Jadi Lo temennya Natha?" Tanya Celine sambil meletakkan biskuit serta minuman dingin

"Iya, kenalin saya Zoey" ucap Zoey

"Iya tau, Natha cerita terus tentang Lo sampe kuping gw capek denger nya"

Zoey terdiam mendengar ucapan Celine perasaan lega ada di hatinya.

Akhirnya Celine dan Zoey mengobrol bersama sampai Natha sudah selesai bersiap

"Ayo, gw udah siap"

"Hati hati kalo Lo mau keluar" Celine mengingat kan adiknya

Akhirnya Zoey dan Natha berpamitan dan pergi untuk jalan jalan.

"Lo mau kemana tha?" Tanya Zoey di atas sepeda motor

"Gw mau cari baju sih" jawab Natha

"Yaudah kita ke mall ya"

"Iya"

Mereka pun melanjutkan perjalanan menuju mall terbesar di kota.

'ini ga kemahalan kah? Kita mall sini? Duit siapa kocak' batin Natha melihat mall terbesar di kota

"Yaudah ayo turun" mereka mengambil tiket parkir dan masuk ke dalam mall

Saat di dalam mall Natha melihat banyak pakaian bagus bagus dan sangat cantik, tentu harganya sangat wahh tidak murah.

Di dalam sangat dingin dan sejuk banyak orang berpacaran dan suami istri serta mengajak anak mereka. Di sana juga ada wahana mainan untuk anak anak dan remaja . Dan tujuan pertama Natha adalah mencari pakaian panjang serta rok.

"Maafin gw ya tha" ucap Zoey di tengah tengah keheningan mereka

Natha yang sibuk mencari pakaian yang cocok langsung diam

"Minta maaf kenapa?"

"Karena pas kemaren kemaren gw gak masuk sekolah trus Ozzie-"

"Lo di jodohin ayah Lo kan" potong Natha

Zoey terdiam dia tak sanggup menjawab ucapan Ozzie

"Gapapa gw udah tau"

"Lagian Lo juga udah di rencanain sama ibu ayah Lo, Lo juga harus-"

"Gw ga Nerima tuh perjodohan!" Potong Zoey agak keras

Natha langsung terdiam mendengar ucapan Zoey

"Y-yaudah ah ayo kita lanjutin, kita lupain aja pembahasan tadi" lalu Natha kembali memilih pakaian yang cocok untuknya

'gw gabakal Nerima perjodohan itu meskipun gw di bunuh sekalipun' batin Zoey.

Setelah mencari pakaian yang cocok akhirnya mereka membayar nya di kasir dan menuju ke wahana permainan untuk bermain permainan game.

Saat hendak membeli koin ada yang nepuk pundak belakang Zoey.

"Hey" panggil orang itu dan Zoey berbalik badan menghadap nya

"Hey, ga salah gw ternyata elo sama Natha!" Ya, orang itu adalah Zein

"Loh elo? Mana Ozzie?" Tanya Zoey

"Tuh" Zein menunjuk ke arah 3 cewek sedang bermain mesin capit boneka

"Dari kapan Lo di sini?" Tanya Zoey

"Saat Lo keluar dari rumah Lo gw Dateng ke rumah buat jemput Ozzie dan sudah deh sampe sini" jawab Zein sambil membuat  gerakan seolah olah dia menaiki sepeda motor

Dan mereka bermain main di wahana itu bersama sama sampai mereka lupa waktu saking senengnya di sana.

Tapi di tengah kebahagiaan mereka ada seseorang yang melihat mereka dari kejauhan dengan tatapan benci dan marah.


Bersambung.....

senja di antara malam Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang