part 1: My Idola

106 4 6
                                    

Aku masih menunggu koran terbitan hari ini dengan cemas di emperan toko kelontong kota kecil kelahiranku,karena hari ini pengumuman penerimaan UMPTN, pukul 07:30 abang koran datang dengan motor bututnya dan langsung diserbu anak-anak SMA, mataku meyipit meneliti dan batapa perasaanku membuncah demi melihat namaku dilembaran kompas itu, kupastikan berkali-kali kalo itu adalah nama dan nomer registrasiku kucocokkan berkali-kali, sampai ahirnya aku yakin bahwa aku diterima di universitas pilihanku. Haru dan syukur aku ucapkan pada Tuhan.
Ayah membantu proses daftar ulangku ke universitas disemarang, juga mendampingiku selama pencarian kost untuk tinggal beberapa tahun kedepan selama proses belajarku, dan beruntungnya aku karena dapat lokasi kost yang strategis dekat dengan kampus dan bahkan dari lantai atas tempat jemuran aku bisa melihat atap gedung kelasku, tak sampai 5 menit jalan kaki dari kos menuju kampus dan alasan ini pula yang membuatku sering kali nyantai bangun pagi walau ada kuliah pagi.
Meski sederhana kost ini menampungku dengan penuh kekeluargaan, tiap kamar diisi 2anak dan aku sekamar dengan mba Yani anak Hukum.
****************
"Ayu sini mba bantuin kerjain bikin topinya" pinta mba yani,hari ini adalah hari pertama ospek, jadi semua anak baru sibuk membuat tetek bengek atribut ospek,mulai dari topi besek (bakul nasi) dihias kertas warna warni dan lain-lain.
"eh..iya makasih mba,maaf ya jadi ngerepotin, mba jadi tidur kemaleman ntar nih"
"gak papa, dulu mba juga dibantuin kakak angkatan udah semacam kewajiban turun temurun, kalau dikerjain bersama kan cepat selesai, simpan tenagamu buat besok kalau dikerjain raka dan siwi". Raka adalah sebutan panitia ospek laki-laki, siwi sebutan untuk panitia perempuan.
Acara ospek dibagi tiga sesi, sesi fakultas, sesi jurusan dan prodi serta sesi pramuka. Sesi fakultas diadakan selama tiga hari dimulai dengan pengenalan semua jurusan diseluruh fakultas yang kebetulan difakultasku terdapat 4 jurusan yaitu ekonomi, hukum, goegrafi, sejarah dan sosant.
Pengenalan jurusan diisi ceramah-ceramah-ceramah oleh dosen. Dimulai dari jam 08:00-12:00 siangnya istirahat dilanjutkan pengerjaan tugas yang intinya lebih banyak merangkum isi ceramah dosen dan dikumpulkan pada panitia ospek.
Tiga hari setelah ospek fakultas dilanjutkan dengan ospek jurusan, setiap kelompok terdiri dari beberapa anak sejarah murni,sosant,pendidikan sejarah,dan parwisata. Tagline ospek tiap tahun berbeda-beda dan tahun ini taglinenya dalah " Ada Cinta Diantara Kita" aku tidak begitu mengerti dengan tagline tersebut sedikit aneh menurutku karena mirip dengan judul novel roman saja dan apa hubungannya dengan dunia pendidikan? akupun tak mau ambil pusing. Tagline itu tertulis di spanduk besar diruang aula dan pungung kaos merah seragam kami.
Ospek jurusan juga berlangsung tiga hari lebih banyak pada acara keakraban tugas-tugas yang diberikan panitia lebih pada acara yang bersifat menghibur. Tiap kelompok dipersilahkan untuk membuat pertunjukan yang intinya memperkenalkan artinya kekompakan dan kerjasama dalam kelompok.
Anak-anak dengan kelebihan khusus seperti halnya terlahir dengan paras rupawan memang kebanyakan menjadi korban keusilan raka-siwi. Seperti misalnya dikerjain mengitung semut dilapangan, menghitung daun yang gugur berjatuhan dan pekerjaan aneh lain. Nilai plusnya mereka jadi cepat dikenal sesama angkatan karena nasib sial yang mereka alami menjadi bahan candaan teman dan raka-siwi. Tapi itu tidak berlaku untukku yang terlahir dengan rupa pas-pasan sehingga aku melewati masa ospek dengan tidak terlalu berkesan.
Pada akhir acara ospek seluruh anggota ospek diwajibkan mengumpulkan tandatangan rakasiwi yang masing masing mempunyai nilai poin tersendiri, misal ketua ospek yang berarti juga ketua BEM mempunyai nilai point 100, wakilnya punya nilai point 75, dan begitu seterusnya sampai level anggota panitia yang mempunyai nilai poin 10.
Anggota ospek diberi tugas mengumpulkan poin sebanyak-banyaknya dengan batas minimal poin adalah 50.
Semakin tinggi nilai poin semakin susah menemui orang yang bersangkutan tentunya. Selain itu juga peserta ospek diperbolahkan menyampaikan uneg-uneg baik itu rasa suka ataupun tidak suka pada anggota panitia ospek selama berlangsungnya ospek tersebut. Uneg-uneg itu disampaikan dalam bentuk surat dan dikasihkan langsung kepada orang yang bersangkutan.
Yang itu berarti kami boleh mengirim surat cinta juga untuk raka atau siwi yang kami kagumi. Aku tidak menyia-nyiakan kesempatan seperti ini, aku akan mengungkapkan kekagumanku pada raka Wisesa, raka dengan paras rupawan yang memang aku kagumi karena selain tampan dia juga lembut dan sopan, tipe pria idaman semua wanita pokoknya deh.

you only oneTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang