Vote, spam komen & follow
Berikan pendapat kalian tentang cerita ini di setiap episodeHappy reading
________
010 ; Bullying
⭐
Karena masalah pembullyan yang dialami Daisy, membuat Rhino nekat pergi ke sekolahnya untuk menelusuri apa yang terjadi.
Masalahnya bukan sekali dua kali Daisy selalu pulang dengan penampilan kacau, dan gadis itu hanya beralasan bahwa itu hanya karena angin dan beraktivitas berlebihan, tidak masuk akal bukan? Mana ada sampai luka-luka seperti itu.
Rhino pergi ke sekolah Daisy secara diam-diam tanpa memberi tau istri dan anaknya tersebut, sesampainya disekolah Rhino langsung saja menemui Pak Wan untuk meminta penjelasan.
"Ada perlu apa kesini lagi, No? Gak mungkin cuman kepengen ngobrol aja sama bapak." tanya Pak Wan
Mengalirlah sebuah cerita dari dalam mulut Rhino, pria itu mengatakan secara jelas dan detail. Setelah mendengar cerita Rhino, Pak Wan menghela nafasnya dalam-dalam.
"Emang sekarang banyak pembullyan dan kayaknya malah dinormalisasikan sama semua orang disekolah ini, Bapak sering liat mereka merundung secara terang-terangan dan yang lain bukannya bantu justru malah diliat aja," ungkap Pak Wan
"Emangnya gak ada materi tentang pembullyan dan pencegahannya? Pas waktu saya sekolah disini dulu bukannya selalu diterapin?" heran Rhino
Ia menggelengkan kepalanya, sekolah yang dulu sangat ia banggakan karena prestasi dan nama sekolahnya yang terkenal baik kini telah berubah.
Dulu ketika ada kasus pembullyan, para guru dan staf bergerak cepat membuat pembelajaran tentang pembullyan dan si pembully sendiri mendapatkan hukuman setimpal, lalu sekarang kenapa bisa seperti ini?
"Bapak juga gak tau, udah bapak ajukan tentang pembelajaran ini tapi kepala sekolahnya nolak karena bilang hal itu sia-sia." keluh Pak Wan
"Apa karena donatur?"
"Kemungkinan besar, karena kebanyakan juga yang ngebully itu orang tuanya donatur disekolah ini," balas Pak Wan
"Makanya waktu itu Bapak pernah sekali ngebantu murid yang jad Korba perundungan, tapi Bapak justru kena peringatan sama kepala sekolah tanpa alasan yang jelas."
Rhino menganggukkan kepalanya mengerti, "Pak, apa bapak bisa atur jadwal biar saya bisa ngomongin masalah ini ke kepala sekolahnya?"
Pak Wan nampak terlihat ragu namun pada akhirnya setelah memikirkan secara matang-matang ia mengangguk setuju, "Bisa, nanti bapak sebisa mungkin atur."
Keesokan harinya, Rhino kembali datang ke sekolah Daisy dan langsung menemui kepala sekolahnya setelah mendapatkan kabar bahwa dia dapat menemui kepala sekolah itu.
Disinilah dia sekarang, berada di ruangan pribadi kepala sekolah yang bernama Bu Eli, dulunya dia adalah seorang guru biasa namun karena kegigihannya ia dapat menjadi kepala sekolah sekarang.
"Udah lama gak ketemu kamu, sekarang kamu sukses ya." ucap Bu Eli basa-basi.
Rhino tersenyum singkat, "Iya, ibu juga sama, sekarang ibu udah jadi kepala sekolah aja." Bu Eli hanya membalasnya dengan tawa kecil.
KAMU SEDANG MEMBACA
Bachelor Button (Transmigrasi)
Science FictionMenikah dengan seorang janda di dunia asing yang bahkan Ghevan sendiri tak tau ada dimana dia? Itu adalah hal gila yang tak pernah Ghevan pikirkan. Dia baru saja mengalami peristiwa yang sangat mustahil, yaitu berpindah dunia atau biasa disebut Tra...