•
•
•
•
•
1 minggu lagi SMA ANTARIKSA BANGSA akan melakukan ujian sekolah Jingga yang berusaha belajar untuk mendapatkan nilai yang bagus agar ia bisa masuk di kampus pilihannya.Kedokteran, incaran Jingga saat ia lulus SMA.
Kata orang tidak ada usaha yang menggagalkan hasil maka dari itu Jingga harus belajar.
"Fokus banget lo sama tu buku"
"Demi kedokteran del, gue harus bisa masuk fakultas kedokteran"
"Ga kerasa ya, kita udah hampir lulus aja"
"Iya, ga kerasa juga setelah gue lulus SMA gue nikah"
Mendengar ucapan Jingga itu membuat Adel yang sedang minum terselek.
"Lo serius?"
Adel yang menanyakan itu dengan penuh penekanan kepada Jingga.
"Gue pasrah aja udah, mungkin jodoh gue sampe nya habis gue lulus SMA" sahut Jingga dengan muka santai.
"Udah kenal cowo nya?" tanya Adel
"Belum ga tau juga gue siapa cowo nya, kek nya si besok mungkin ketemu sama pihak keluarga" sahut Jingga
---
Setelah kelas selesai berakhir Jingga dan juga Adel menuju ke kantin bareng.
Saat mereka menuju ke kantin ternyata di salah satu meja itu ada teman' nya Biru.
"Ooo, pantesan Biru ke toilet nya lama jadi mereka bolos nya ke kantin" ujar Jingga
Melihat Angga duduk santai di kantin itu bersama teman nya membuat muka Adel kesal, karena sudah sering Adel menasehati Angga agar tidak membolos.
Jingga yang dari tadi diam sambil melihat muka kesal nya Adel membuat Jingga merasa bersalah karena menyebut mereka membolos.
Melihat ekspresi kesal nya itu membuat Jingga bertanya' kepada diri nya "kenapa muka Adel kesal gitu".
Ternyata Jingga baru sadar karena di sana ada Angga yang sedang ikut membolos Juga.
Tidak ada satu kata keluar dari mulut Adel, lalu Adel berjalan menghampiri mereka bertiga. Sedangkan Jingga juga mengikuti arah langkah nya Adel.
"Ekhm" ujar Adel yang berdiri tepat di samping Angga.
Angga dari tadi tidak sadar bahwa ada Adel di samping nya karena ia sedang asik dengan game nya itu.
Biru dari tadi memberi kode ke Angga tetapi Angga tidak paham'.
"Seru banget game nya, boleh di spil nama game nya apa?"
"Apaan si lo, makanya sering' scroll tiktok agar lo tau game yang lagi tren itu apa"
"Ooo, mantap"
Melihat kelakuan Angga yang dari tadi tidak sadar bahwa ada pacar nya di samping nya lalu Biru menendang sepatu Angga.
"Kenapa Biru?"
"Coba liat di samping lo"
"Eh kamu ngapain disini, udah lama ya?"
Pertanyaan Angga membuat Adel hanya bisa tersenyum, melihat senyuman Adel membuat Angga tau apa arti senyuman nya itu apalagi kalo bukan marah.
Adel pergi meninggalkan mereka bertiga di sana, dan bahkan Adel juga meninggalkan Jingga di kantin sendirian.
Sementara Galang yang dari berbicara agar lebih dekat dengan Jingga.
"Lo udah makan, kalo belum gue pesan ya" ujar Galang
KAMU SEDANG MEMBACA
Putih Biru
Teen Fiction[Sebelum membaca jangan lupa follow akun ini] Jingga Atira Putih Menjadi dewasa bukanlah hal yang mudah apalagi ketika kita beranjak dewasa kita kehilangan separuh hidup kita yaitu Ibu. Dikejutkan dengan keadaan bahwa ia harus menerima Ibu sambungn...