"Tentu saja, kita akan manfaatkan kesempatan ini untuk memperlihatkan apa yang bisa faksi kita lakukan dalam menarik bangsawan-bangsawan lain yang masih netral dalam suksesi ini," jawabku padanya.
Kami harus memenangkan suksesi pemilihan ini demi meningkatkan pengaruh dan kejayaan para penyihir di negeri ini.
***
[Elena PoV]
Aku dan Raul berjalan menuju gedung rapat dimana pertemuan akan dilaksanakan 10 menit lagi.
"Hey Raul, apa kau yakin akan melakukan ini?" tanyaku padanya untuk memastikan. "Tidak hanya dia yang akan menjadi musuhmu, namun Grand Espada yang lainnya juga akan memiliki penilaian negatif terhadapmu kau tahu."
Memang benar, jika kita menjatuhkan seorang Grand Espada di hadapan seluruh bangsawan yang hadir ini, maka faksi yang didukung Grand Espada itu akan ikut terdampak juga. Masih banyak bangsawan-bangsawan yang belum memilih keberpihakan mereka dalam suksesi pemilihan Kaisar baru ini.
"Kurasa Grand Espada lain tidak akan begitu memikirkan kata-kataku nanti selain dia," jawab Raul beralasan. "Itu karena Grand Espada Danilo masihlah sangat muda."
"Kau mengatakan hal itu seolah-olah dia itu anak kecil, Raul," ucapku padanya.
Tidak lama kemudian, kami telah sampai di gedung pertemuan. Aku dan Raul berpisah karena tempat duduk kami berbeda. Sebenarnya, aku bisa meminta agar tempat duduk kami berdekatan kepada penyelenggara acara. Akan tetapi, melakukan hal itu sama saja memberitahu kandidat lain bahwa keluarga Garcia berada di pihakku.
"Putri Elena, kau sudah sampai."
Saat sampai di tempat dudukku, di sana telah menunggu Count Raymond de Chatelon-Salah satu dari tujuh Grand Espada dan juga guruku dalam bermain pedang.
"Terimakasih sudah datang meski aku tahu kau selalu sibuk memberantas monster, Master," ucapku padanya.
"Tidak, Putri Elena, ini sudah menjadi komitmenku untuk mendukungmu dalam pemilihan ini," kata Master. "Selain itu, jangan panggil aku 'Master' di tempat ini. Aku berperan sebagai pengikutmu sekarang, bukan guru yang memberimu pelajaran berpedang."
Aku mengangguk lalu duduk di samping Count Raymond. Terlihat semua kandidat sudah hadir di sini.
Yang paling banyak adalah Kak Felix, terlihat lima bangsawan yang duduk di dekatnya. Mereka adalah Duke Rayodel de Hernant, Duchess Lauren de Vallecano, Marquis Diego de La Hoya, Marquis Ramael de Empuria dan Marquis Lebron de Castelanova.
Selanjutnya adalah Kak Terantio yang di dukung oleh Duke Carlos de Gaulle, Marquis Velocio de Viterbo, Marquis Fran de Cataluna dan dua Count lainnya.
Tidak jauh dari Kak Terantio adalah Kak Annabella yang didukung oleh Duke Reyes de Cavelina, Count Pelle de Grenada dan Count Ferel de Asturias.
Dan terakhir adalah Kak Ramon yang diikuti oleh Duchess Amanda de Villanova yang mewakili keluarga Valencia dan Marquis Lorenzo de Medena.
Jika dilihat, aku yang hanya mendapatkan dukungan resmi dari seorang Count saja hanya memiliki kemenangan yang sangat kecil dan hampir tidak mungkin memenangkan pemilihan nanti.
Tersisa empat keluarga Duke yang belum secara resmi memberikan dukungan mereka ke salah satu kandidat. Keempat keluarga itu adalah keluarga Garcia, keluarga Artagnan, keluarga Jimena dan keluarga Salamanca.
Keluarga Garcia merupakan keluarga terkaya yang ada di Kekaisaran setelah keluarga kami, Keluarga Artagnan memiliki pengaruh yang besar di kalangan para penyihir Kekaisaran dan Keluarga Jimena merupakan keluarga paling berpengaruh di wilayah selatan Kekaisaran. Sedangkan keluarga Salamanca memiliki peranan penting dalam ekonomi Kekaisaran.
Arc 4 Chapter 2 : Perdebatan
Start from the beginning
