Sang Pangeran

1K 1 0
                                    

perkenalkan ini aku Ken, seorang pria yang tergeletak kesepian karena menunggu seorang kekasih yang akan datang mengetuk pintu hatiku. Sempat juga aku berkhayal

"tingtung" bel berbunyi

Aku: siapa yah...?

Nabila: ini aku Nabila Ratna Ayu Azalia.

Aku: kamu anggota JKT48 itu khan....??, ya udah silahkan masuk

Nabila: iya, sebenernya bukan maksud itu aku datang kemari, aku hanya ingin agar kamu jadi pacar aku, kamu mau jadi pacarku...?

Aku: ciyus, miapah....????

Nabila: kau tega sama aku, padahal aku sudah cinta mati sama kamu. rasakan ini ciyaaatttt

"plok"

"ah itu cuman mimpi" kataku. Tamparan keras itu menyadarkanku dan yang jelas bukan Nabila yang menamparku tapi tangan ku sendirilah yang harus membangunkan diriku dari impian-impian yang belum terealisasikan.

untungnya aku tidak sendirian dalam perjalananku meraih cinta, perkenalkan juga "Tom" nama sahabat terbaikku yang juga jomblo akut stadium akhir.

kawanku yang satu ini selalu mengatakan apapun berlandaskan cinta. bahkan kamus puisi dan lagu cinta pun juga sudah dia kuasai. dia juga bisa menyanyikan lagu cinta dengan versi yang terbalik "berantakan ku membuat kau" padahal kalau yang bener "kau membuat ku berantakan".

Tanpa kata puitis nan romantis dia takkan membalas atau menolehkan sedikit pun mukanya terhadapmu. berbagai puisi telah ia ciptakan dan saat ini dia menjadi seorang pria dengan julukan "King Romantica".  

"begitulah cinta deritanya tiada akhir" kata Tom yang menjiplak cupatkai dalam film kera sakti.

namun seromantis apapun dia, tetap saja dia masih menjadi korban kejamnya dunia. tak ada satupun  wanita yang mau menolehkan wajahnya yang agak lumayan tampan walau julukan pria romantis tersandang dalam tubuhnya.

oke cerita dimulai.

saat itu suasana semakin gelap saja ketika hari valentine tiba,  bukan karena malam namun karena kegalauan sayalah yang membuat suasana semakin malam.

saat itu semua orang saling menyayangi satu sama lain, saling memberikan coklat, bunga dan sebagainya. sementara aku yang sedang galau bin kesepian hanya bisa menangis dari dalam hati sambil berteriak di tengah jalan "ya Tuhan, berikanlah aku jodoh, aku mohon Tuhan."

orang-orang disekitarku hanya tertawa dan beberapa orang berkata "kasian deh lu".

setelah selesai menikmati gelagat tawa dari para penonton, saat itu pula Tuhan pun menjawab teriakanku. Aku melihat cewek cantik melambaikan tangan terhadapku. aku yang tengah berjalan perlahan-lahan itu mendekatinya.

dan ternyata ada cowok  yang lebih cakep dan macho juga berjalan lebih cepat menyusul langkahku. melihat dia melangkahkan kakinya dengan cepat, aku pun juga tidak mau kalah.  aku mempercepat lagi dan lagi.

aku berlari dengan sekuat tenaga dan si cowok tersebut juga. saat akan mencapai finish dia melompat tinggi dan membuat aku harus tertinggal selangkah.

si cewek dan cowok macho itu pun kini saling berpelukan dan

si cewek mengatakan "kok lama sih pa, mama udah kangen ini"

si cowok  "iyah, aku tahu ma. ini coklatnya"

si cewek  "ya ampun, coklatnya udah mencair pa. ihhh"

aku berfikir sejenak saat itu, hah aku yakin si cowok pasti takkan bisa beralasan. coklatnya sudah mencair dikasihkan ke wanita. mati aja lu hahahaha

Sang PangeranTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang