1. Seventeen || CH2

1.1K 79 5
                                    

Baca aja dulu,
Kali aja suka sama ceritanya.

Ini selingan ya Guy's. Nunggu mood gue balik ke Jensoo, hehehe.

Maaff,

°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°

Only Chika POV!

Jakarta, 2024

Aku menatap foto polaroid yang ada di tangan ku. Seutas senyum terbit kembali di bibir ku. Senyum yang hampir empat tahun lamanya tidak pernah ku rasakan lagi.

Sudah berapa lama aku tidak tersenyum bahagia seperti di foto itu? Aku bahkan lupa bahwa aku pernah sebahagia itu saat bersama nya. Dan aku lupa ternyata dia masih menjadi sumber bahagia ku.

Angelina Christy..

Nama yang sejak pertengkaran hebat kami, ku sumpah kan untuk tidak ku sebut lagi. Nama yang bersusah payah ku lupakan. Nama yang sudah enggan untuk ku sebut, apalagi mengingat.

Getaran itu kembali muncul. Katakan lah Denial, tapi ya aku baru menyadari nya, bahwa aku menyukai nya. Menyukai sosok yang tersenyum lebar di samping ku dalam gambar polaroid yang sudah mulai terlihat usang itu.

Tapi sejak kapan?

Kamu apa kabar dek? Baik-baik aja kan? Kakak kangen..

Air mata ku menetes. Aku menunduk, berusaha meredam rasa sesak di dada ku. Agar Mama yang sedang memakai kebaya nya di belakang ku tidak melihat apa baru saja terjadi pada ku.

°

Jakarta, 2020

Aku menarik nafas panjang. Helaan nafas kasar ku hembuskan dari mulut ku. Aku kesal. Sangat.

Mengapa harus kelas ini? XII IPS 6 adalah kelas paling trouble maker yang ada di sekolah ini. Malas rasanya harus menginjak kan kaki di tempat kelas itu berada. Kalau bukan karena terpaksa, Ya Tuhan, aku tidak mau berakhir disini.

See?

Masih berjarak beberapa meter saja aku bisa mendengar suara kegaduhan dari kelas ini. Entah apa yang anak-anak nakal itu lakukan.

Tok...Tok...Tok...

Aku mengetuk pintu kelas pelan. Dan sesuai dengan ketakutan ku, tidak ada yang perduli. Sialan.

Tok...Tok...Tok...

Kali ini aku mengetuk pintu sedikit lebih keras. Terkesan marah.

Suasana kelas berubah menjadi hening. Seluruh pasang mata siswa yang berada di kelas itu kini tertuju pada ku.

"Maaf. Saya ingin memanggil Angelina Christy."

Shit!. Mengapa jadi aku yang meminta maaf?

"Ohh Christy Bu? Lagi tidur dia, tuh, yang di pojokan."

Mereka benar-benar tidak punya sopan santun sama sekali. Meskipun aku hanya Staff di bagian Tata Usaha sekolah ini, tetapi seharusnya mereka tetap menghormati ku kan?

"Bisa tolong di bangun kan?"

"Christy... Woyy,, bangun lo! Di cariin itu." Salah satu siswa berteriak.

"Christoy bangun..."  Teman sebangkunya terlihat mengguncang tubuh nya.

"Apaan sih bangsatt???"

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Feb 10, 2024 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

ONE SHOOT || CHRISTY JKT48Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang