Possesive Robots (Chenji/Jichen) [END]

Trouble

"Aku-"

"Darling"

Deg

Jisung terdiam mendengar ucapan chenle yang baru saja memanggilnya darling?

Haechan hanya terdiam mendengar panggilan yang dilontarkan jisung pada chenle

"Tunggu! Kalian ada hubungan apa!?" tanya haechan heran

"Tidak ada haechan, kami hanya bermain-main" balas jisung memberi alasan

"Aku harap kalian memang tidak ada hubungan apa-apa!"

Tring

Ada sebuah pesan masuk dari seseorang, haechan keluar dari kamar chenle dan melihat dari siapa. Tapi, ia sama sekali tidak kenal dengan orang yang baru saja memberinya pesan

"Siapa ini?" gumam haechan. Orang itu hanya mengirimkan sebuah vidio. Tanpa ragu, haechan melihatnya

Mata haechan membulat sempurna. Rasanya, jantungnya bisa copot detik ini juga

Dengan amarah yang meluap-luap haechan masuk kedalam kamar. Berjalan kearah jisung lalu menampar jisung, walau tidak sakit sama sekali bagi jisung

"Eomma kecewa dengan kalian!!" haechan membanting ponselnya lalu pergi keluar

Jisung mengambil ponsel haechan lalu melihat pesan haechan dengan orang yang tidak dikenal

Unknown number

|*vidio

Dari mana kau mendapatkannya?|
Siapa kau?|

|ini mudah bagiku!
|jisung sengaja memberi obat
Perangsang pada chenle lalu
Menggoda chenle hingga...
|begitulah
|jika kau tidak percaya, lihatlah
Di dalam kamar jisung di dalam
Laci milik jisung

Tak lama kemudian haechan masuk lagi dengan obat perangsang yang dipegangnya. Haechan tersenyum kecut "kenapa? Kenapa jisung?"

Jisung dengan wajah datar menggeleng "aku memang melakukannya, tapi kejadiannya bukan seperti yang kau dengar!"

"Lalu? Mana mungkin maling mau mengaku. Sekarang, pergi ke kamarmu dan jangan pernah bertemu dengan chenle lagi" haechan melihat kearah chenle "chenle, eomma tidak akan mengizinkanmu bertemu dengan jisung lagi"

"T-tapi eomma-"

"Eomma akan menitipkanmu pada seseorang" haechan kembali melihat kearah jisung "selagi eomma memperbaiki jisung"

"T-tapi eomma... Chenle-"

Haechan berhasil menelfon seseorang "ya, bolehkah aku menitipkan chenle padamu untuk beberapa minggu? Mungkin... Bulan"

"Tentu haechan, dengan senang hati!" balas orang dibalik telfon

"Terimakasih" haechan mematikan panggilan "namanya aunty kim, kau tau? Bahkan dia juga punya anak perempuan yang cantik"

"Tidak! Chenle sudah punya pacar!"