BAB 5 : Setuju Menikah☄️

230 83 58
                                    

Patuhi peraturan ini dulu yuk sebelum baca cerita aku
.
.
.
.
.
.

1. Wajib follow akun ig aku ya @me_sintya biar enggak ketinggalan informasi 😇

2. Bagi yang suka sama ketenangan dan kegelapan atau yang gelap-gelap tapi bukan yang aneh-aneh ya 😆 lygophile solusinya

3. Kalian juga bisa rekomendasikan cerita ini ke teman-teman kalian.

4. Jangan lupa vote komen disetiap bab spam juga boleh ya biar aku nya makin semangat nulis nya 😇

5. Jangan hujat aku ya soalnya aku baru belajar 🥺

Sebelum baca ucapkan basmalah setelah selesai baca jangan lupa baca hamdalah

Happy reading
.
.
.
.
.

"Seorang ayah adalah cinta pertama anak perempuan nya"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Seorang ayah adalah cinta pertama anak perempuan nya"

5. Setuju Menikah

Setelah kejadi tadi (part 3) Queen segera pergi ke apotik untuk membeli obat dan mengobati lukanya didalam mobil yang ada pada tangan kepala dan lututnya untungnya semua luka tidak terlalu parah hanya lecet sedikit.

Setelah selesai Queen pun memutuskan untuk pulang karena sudah menjelang sore, sesampainya dirumah ia langsung membersihkan diri dan berendam didalam bathub.

"Mengapa mereka jahat padaku, apakah aku harus terus berbohong pada ayah tentang nilaiku dikampus, aku takut ayah akan tau tentang prestasi ku yang menurun dikampus." Gumamnya.

"Jikapun aku pindah kampus itu pasti akan menambah biaya aku tidak mau itu terjadi." Huhhhh"

Queen pun bangkit dan langsung berganti pakaian menggunakan piyama kemudian sedikit memoleskan skincare routinnya.

Tok tok tok

"Non?"
Panggil bi asih dari depan pintu kamarnya, queen pun bangkit dan membuka pintu kamarnya.

Ceklek
"Ada apa bi?"

"Non bibi udah buat makan malam, non mau makan sekarang gak?"

"Kayaknya nunggu mama papa aja bi?"
Ucapnya lesu, membuat bi asih langsung bertanya.

"Non kenapa kok mukanya lesu banget."

"Gak papa bi, tugas kuliah banyak jadi pusing deh hehe."
Sembari menyengir kuda.

"Yowes kalok gitu bibi kebawah ya non."

"Iya bi."

Setelah itu queen menutup pintu dan berbaring dikasur empuknya sembari memainkan ponselnya.

Lygophile // On GoingTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang