♧︎︎︎ 𝐌𝐚𝐫𝐫𝐢𝐞𝐝 3 ♧︎︎︎

3.3K 203 4
                                    

"Eungh~" Jungkook menggeliat geli tatkala taehyung mengecup lembut pundak nya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"Eungh~" Jungkook menggeliat geli tatkala taehyung mengecup lembut pundak nya. Kedua tangan nya masih saja di tahan oleh yang lebih tua, tentu saja dengan tujuan mengantisipasi jika sang submisiv akan memberontak dan berakhir kabur dari genggaman nya





"Akh!" Mata doe itu melotot ketika taehyung dengan sengaja mengigit dan menghisap kuat bahu nya. Taehyung menjilat bekas gigitan nya, terdapat bekas memar disana, taehyung tersenyum puas melihat karya nya yang begitu kontras di kulit putih sang istri. Taehyung mengangkat wajahnya, melihat Jungkook yang saat ini tampak memandang nya dengan sayu






"Jangan biarkan seseorang menyentuh mu lagi, hanya aku yang boleh. Kau mengerti?" Jungkook menggeleng pelan, entah mengapa tubuhnya kini terasa panas. Cengkraman taehyung semakin kuat pada lengan nya, membuat Jungkook meringis kesakitan tetapi tidak mempunyai cukup tenaga untuk kembali memberontak






"Tidak mengerti? Jangan biarkan orang lain menyentuh kepala mu, jangan biarkan orang lain mencium pipi mu. Kau dengar?" Tekan taehyung di setiap kata nya, ia masih mengingat dengan jelas kepulangan Jungkook dini hari di malam pernikahan mereka. Jungkook tidak sadar ketika kini kepala nya mengangguk patuh, membuat taehyung tersenyum puas







"Maafkan aku, aku malah menghabiskan malam saat besok adalah pernikahan kita. Aku akan menebus malam pernikahan kita saat ini" Jungkook menggeleng pelan, ketika tangan taehyung kini bergerak untuk menyingkap kaos putih yang ia kenakan






"Ja-jangan, Aku mohon jangan" lirih Jungkook, dia tidak mau seperti ini, sungguh. Taehyung menggeleng pelan, ia kembali menunduk dan mengecup kening Jungkook dengan Lamat






"Tidak apa-apa sayang, biarkan aku memiliki mu hari ini dan seterusnya. Tidak akan ada orang lain lagi, hanya aku dan dirimu"





"Akh! Sa-sakith... Hiks... Sakit ..." Isak Jungkook ketika tanpa sadar jari taehyung sudah menerobos hole nya. Kapan? Kapan celana nya dilepas? Jungkook tidak menyadari apapun, bahkan ketika sang dominant kini sudah melepas atasan nya hingga half naked. Jungkook menggeliat resah ketika taehyung mengobrak-abrik lubang nya dengan kasar. Jari panjang itu dengan lihai mengorek hole nya. Taehyung menjilati bibirnya, memandang nafsu ketika jari nya sibuk keluar masuk di dalam lubang surgawi itu






"Sayang aku tidak tahan, biarkan aku masuk" dengan tergesa-gesa sembari meringis menahan nafsu nya, taehyung membuka celana dan boxer miliknya, mencampakkan nya sembarang dan kembali menaiki ranjang. Jungkook meringsut takut, berusaha menggeser tubuhnya hingga mentok ke headboard dan memandang cemas ke arah taehyung, mata hazel itu dipenuhi kabur nafsu






"Akh!" Jungkook tersentak ketika taehyung menarik kedua kaki nya untuk mendekat. Kedua tangan sang submisiv menahan lengan taehyung, menatap nya memohon tetapi tidak diindahkan oleh dominant itu






"Ja-jangan! A-aku tidak mau menjadi pemuas nafsu mu Kim!" Jungkook menggeleng takut, sementara taehyung kini bergerak untuk mengukung Jungkook, membuat Jungkook harus menahan dada bidang itu agar tidak semakin menempel padanya






"Kau istriku sayang, ingat status mu. Kau istriku" taehyung membawa bibir Cherry itu untuk ia lumat dengan lembut, menyesapnya semakin tergesa-gesa, dengan tangan nya di bawah sana yang sudah mengocok little Tae dengan cepat






"Sayang, ayo buka mulut mu" gumam taehyung dengan suara berat nya. Jungkook dengan takut mengangguk, ia menutup matanya ketika taehyung kembali mencium nya dengan kasar, lidah sang dominant masuk ke dalam untuk mengobrak-abrik mulut nya, saling bermain lidah dengan kecipak merdu yang mengiringi kegiatan itu. Taehyung puas, dia semakin tidak tahan, kocokan pada little nya semakin cepat. Taehyung pindah, mengecup pundak, serta menjilati leher Jungkook dengan sensual





"Ahh... Eungh... H-hyungie~" taehyung tertegun, ia mendongak menatap jungkook yang tengah memandang nya sayu






"Sial!" Umpat taehyung, dengan cepat taehyung berdiri dengan tubuhnya yang di tumpu oleh kedua lutut nya. Taehyung memposisikan kejantanan nya di depan hole pink yang tampak menggugah selera itu






Dengan sekali hentak, taehyung memasuk habis kejantanan nya di lubang Jungkook. Membuat Jungkook menjerit kesakitan, merasa kini sebuah cairan mengalir keluar dari lubang nya. Taehyung tersenyum lebar, memacu kejantanan nya bergerak, bahagia ketika melihat lubang itu berdarah karena nya. Taehyung menunduk, pinggang nya bergerak dengan cepat di bawah sana, mengabaikan tangisan Jungkook yang kesakitan. Taehyung mencium lembut puting sang submisiv, menjilat nya dengan gerakan memutar, membuat Jungkook mendesah keenakan akan sensasi bertubi-tubi yang diarah kan ke tubuh nya. Jungkook sangat seksi, kulit seputih susu dengan lekukan tubuh setara yeoja, membuat taehyung berkali-kali mengumpat





"Sial! Ahh... Sayangh ini sangat nikmath" taehyung mencengkram kuat pinggang Jungkook, menghentakkan pinggul nya dengan gerakan cepat. Lebih nikmat dari lubang manapun yang pernah taehyung coba, mulai sekarang lubang ini miliknya, hanya miliknya!!!





"Ahh... Ung! H-hyungie... E-enakh" desahan Jungkook, membuat nafsu taehyung semakin membara. Taehyung menunduk, melihat tubuh Jungkook yang tersentak-sentak akibat ulahnya, kedua tangan submisiv itu tak henti menjamah tubuhnya sendiri, taehyung tidak bisa membiarkan hal itu! Hanya dia yang bisa memberikan kepuasan untuk Jungkook nya





"Dilarang menyentuh dirimu sendiri sayangh..." Taehyung menahan kedua tangan Jungkook di atas kepala nya, satu tangan nya di bawa untuk memelintir puting tegang itu. Taehyung menyusu layaknya bayi yang kehausan, tangan nya tak tinggal diam untuk meremas kuat dada Jungkook yang menganggur. Jungkook hanya bisa mendesah nikmat akan perlakuan taehyung






"Ahh... Ma-mau sampaih... Eunghh... H-hyungie keluar di dalamh... Kookie mohonh, eunghh..." Racau Jungkook tanpa sadar memohon, taehyung tersenyum puas. Ia semakin memacu kejantanan nya cepat, tanpa diminta taehyung akan keluar di dalam dan membuat Jungkook hamil anak nya. Sehingga tidak ada alasan untuk submisiv itu menceraikan nya. Merasa semakin sampai, taehyung meraup bibir Jungkook, mengajak nya bergulat yang mana Jungkook membalas ciuman itu tak mau kalah





"Engh... SAYANG!!!"





"HYUNGIE!"




Crott! Crott! (Anj😭)





Jungkook mendongak dengan kedua mata yang tertutup, merasa kini perut nya mengalir cairan hangat milik sang dominant. Jungkook mencengkram lengan sang dominant yang juga kini tengah sibuk menikmati euforia nya. Taehyung menunduk dan mengecup sayang kening Jungkook, dilanjutkan dengan kedua pipi bersemu milik sang submisiv, terakhir bibir Cherry yang sudah membengkak itu






"Sayang, izinkan aku mencintaimu" bisik taehyung tepat di telinga sang submisiv. Jungkook mengangguk, membuat taehyung membawa tubuh lemah Jungkook dalam dekapan erat nya




Continued...



Continued

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Taekook Collection⚠️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang