Only you chapter 26

Start from the beginning
                                        

"Ternyata dia begitu kesepian" tangis jihyo lagi

"Aku merasa bersalah" ucapnya lagi

Jisoo mengelus punggung jihyo "ternyata ada rahasia besar yang tersembunyi selama ini"

"Aku harus jujur dan mengatakan semua ini kepada semua."

"Bagaimanapun soyeon eommanim tidak boleh sendirian." Ucap jisoo

"Kau benar sooyaa." Kata jihyo.

"Ayo kita pulang eonni" ajak jisoo

"Nee..."

.

Di dalam ruang kerja seokjin meremas ponselnya, lalu menarik kasar dasi yang sudah terulat rapi. Pria itu baru saja menerima sebuah panggilan setelah selesai meeting.

"Sudah aku duga kau mencoba menipuku kim jisoo !" Serunya kesal lalu mematikan komputer dan mengambil tas kerja.

Pergi meninggalkan kantor lebih awal untuk pulang kerumah. Sesampainya seokjin di rumah ia langsung duduk di ruang tamu menunggu kedatangan jisoo yang katanya sedang dalam perjalanan pulang dari restoran.

Biasanya sambil menunggu pria itu akan melakukan sambilan, tapi kali ini agak berbeda karena pikirannya sedikit kacau. Bagaimana tidak kesal, mata² yang seokjin tugaskan untuk membututi jisoo memberi laporan jika istrinya tengah bertemu dengan mantan ibu sambung yang sangat ia waspadai selama ini.

Pintu utama terbuka, jisoo datang membawa sebuah tentengan makanan yang dibeli dan dimasukan kedalam kulkas. Meminum segelas air tanpa memperdulikan suami yang sudah menunggu karena jisoo tidak melihatnya.

Sambil memegang perut, jisoo berjalan menuju ruang tengah untuk meregangkan otot²nya yang terasa sedikit kram sambil menatap layar ponsel.

"Kau sudah pulang kim jisoo ?"

"Astaga !"

Pletak ! Jisoo yang terkejut refleks melepaskan ponsel dari genggaman hingga terjatuh ke lantai karena mendengar suara seokjin.

"Yaa !" Jisoo sambil memegang dadanya

"Wae ?" Seokjin bangun dan mengambil ponsel jisoo yang terjatuh

"Kenapa tumben kau kaget mendengar suaraku ?" Ucap jin bernada jutek

"Aku baru ingin menghubungimu dan kau tiba² muncul  mengagetkankan ku. Kau selalu saja begitu" jisoo mendudukan diri di samping suaminya

"Aku sudah disini sejak tiga puluh menit lalu, kau saja yang tidak melihat !"

"Kenapa kau tidak memanggilku ?"

"Aku sedang malas denganmu !"

"Kesal lebih tepatnya !" Jin menatap jisoo tajam

Dahi jisoo langsung berkerut "Ada apa denganku jin ?" Tanya jisoo ragu

"Jangan menatap ku seperti itu, nanti bayiku menangis !" Jisoo mengusap perutnya

Jin menyentuh bahu jisoo sambil menarik nafas "Katakan kenapa kau berbohong hari ini ?" Seokjin yang terlihat kesal

"Bo...bohong ?" Jisoo langsung gugup

"Dia tahu ?" Batin jisoo yang langsung menunduk tidak berani menatap sang suami

"Tatap aku jangan menunduk kim jisoo !"

"Jawab sebelum aku benar² marah !" Tegas seokjin lagi

"Maaf..." cicit jisoo

"Katakan kenapa kau berbohong ?" Tanya seokjin

"Bukannya aku sudah bilang jangan pernah menemui dia lagi ?"

ONLY YOU  •|| JINSOO ||•Where stories live. Discover now