•°~Happy Reading~°•
Getaran handphone seseorang menyentak mereka semua. Alfeith sebagai pemiliknya dengan cepat merogoh saku celananya melihat siapa yang menelepon, terlihat nomor yang begitu dikenalnya.
Tanpa babibu Alfeith segera mengangkatnya. "Halo?"
"Oh hai, Alfeith."
Sapaan seseorang dari seberang sana membuat wajah Alfeith pias.
"Aku pikir sekarang Scorpion sedang berkumpul saat ini, kan? Dan mungkin sekarang kalian sudah tau siapa pelakunya?" Terdengar kekehan mengejek dari sana.
"Siapa Al? Wajahmu terlihat pucat," ungkap Narasfa yang kebetulan duduk bersebelahan dengannya.
Alfeith menjauhkan handphone dari telinganya, laki-laki itu kemudian mengspeaker handphonenya.
"Ngomong-ngomong ternyata Nix sangat pandai dalam bersembunyi, aku kehilangan jejaknya malam itu. Tapi sekarang aku telah menangkapnya! Mau melihatnya?"
"Itu Maecy!" pekik Arasfa.
Tiba-tiba telepon dialihkan pada panggil video. Alfeith menggeser tombol lalu kemudian terlihat seringai Maecy yang sambil melambai ke arah mereka.
"Hai! Akhirnya kalian bertemu dengan pelaku pembunuhan yang sebenarnya! Selamat!"
"Sialan!" maki Ryder.
"Oh Ryder, kau anak baik tidak boleh mengumpat."
Maecy berjalan menuju seseorang yang duduk terikat di sebuah kursi sambil menunduk. Sekali sentakan wajah penuh lebam Nix terlihat di layar handphone.
"Akh..."
"Nix! Apa yang kau lakukan pada Nix, bajingan!"
Maecy terkekeh. "Tentu saja memberi hukuman pada kelinci nakal." Tanpa aba gadis itu menampar Nix keras.
Maecy menarik tubuhnya menjauh dan berjalan ke arah pembatas.
"Aku punya pertunjukan satu lagi, aku yakin kalian mau melihatnya."
Maecy mengulurkan tanganya dan diarahkan ke bawah. Seketika anggota Scorpion membelalakkan mata dan membatu.
Di seberang sana, seorang gadis lainnya duduk di kursi yang menggantung sambil meronta panik. Ternyata tali tambang yang cukup besar yang mengikat Nix terhubung dengan gadis yang terikat menggantung itu.
"Itu Flora!"
"Yap, kau benar Nara, gadis malang itu adalah Flora. Ryder, karena kau yang bermain-main denganku Flora berada di sini sekarang. Jadi ayo selamatkan mereka berdua!"
Panggilan video itu dimatikan sepihak. Ruangan itu hening kemudian, masing-masing dari mereka memikirkan apa yang baru saja terjadi.
Suara notif dari handphone Alfeith menyentak mereka semua.
Ini alamat di mana aku sekarang. Cepatlah, sebelum tali itu putus karena terbakar!
Maecy mengirim gambar, yang di mana tali yang mengikat Nix juga mengikat Flora yang menggantung, lalu di tengah-tengah tali itu tersapat sebuah korek api yang terus menyala.
"Fuck!"
"Apa maksud Maecy Ryder! Kau mempermainkan kematian?!" tuding Narasfa marah.
"Aku memancingnya!" ungkap Ryder.
"Memancing apanya?! Kau lihat apa yang terjadi sekarang?! Flora benar-benar berada diambang kematian! Bahkam Nix juga!" Narasfa terus memaki Ryder. Gadis itu sangat ingin mengahajar Ryder, entah bagaimana laki-laki itu menggunakan akalnya?
"Sudah! Ini bukan waktunya untuk berdebat! Nix dan Flora harus kita selamatkan!" ucapan leraian Alice berhasil menghentikan mereka.
"Ketemu." Semua teralih pasa Axton yang telah mendapatkan titik di mana Maecy berada.
. . .
Ryder memijat pelipisnya, pikirannya benar-benar kacau. Ternyata dugaannya selama ini tentang Maecy tidak salah. Teringat pada malam itu Ryder meminta Flora menjadi umpan.
Mungkin kalau Ryder tidak lupa pada malam itu hujan. Malam setelah terungkapnya kambing hitam dan keesokan harinya Flora tidak sekolah.
Malam itu tepat setelah Flora mendapatkan paket berisi kalajengking dan surat, Flora menelepon dan menyuruh ke rumahnya. Tanpa babibi Ryder segera menuju rumah Flora.
Dengan di temani ibu Flora, gadis itu memberikan kotak beserta suratnya. Dan dari sana lah muncul pemikiran menjadikan Flora umpan dengan segala bujuk rayu pada ibu Flora karena tak mengijinkan.
Dan tepat malam itu Flora bersandiwara bunuh diri di kamarnya. Rencana ini hanya diketahui olehnya, Flora dan ibu Flora. Mereka menyembunyikan Flora di rumah kepala sekolah karena satu-satunya tempat yang paling aman adalah di sana.
Namun Ryder salah. Maecy tidak bisa dia remehkan. Keberadaan Nix yang tak diketahui olehnya tercium oleh Maecy.
Ryder tidak apa hingga saat ini, apa motif Maecy melakukan pembunuhan dengan meletakkan petunjuk yang memberitahukan dirinya sendiri?
Maecy terlalu tertutup, Maecy terlalu misterius. Saat pertama kali mereka bertemu saat Ryder tengah mencari anggota Scorpion secara rahasia Maecy datang padanya dan mengajukan diri. Cukup aneh karena bersifat rahasia. Setelah menanyakan kenapa dirinya mengajukan diri, Maecy menjawab dengan melantur.
Maecy semakin aneh saat dia enggan berjabat tangan dengannya, sangat menjaga jarak dengannya. Sekali bersentuhan Ryder tidak bisa melihat kilas balik kejadian sebelumnya, seakan gadis itu tidap melakukan apapun sebelumnya.
Ah, Maecy memang yang terbaik, dia baik dalam menghilangkan jejaknya. Itulah kenapa setiap CCTV yang diretas oleh Axton untuk melihat siapa dalang pembunuhan tidak pernah berhasil.
Kecurigaannya berawal saat kilasan sekilas, seorang gadis, berambut panjang hitam, membelakangi, dan sebuah buku di tangannya. Semua berpikir jika itu Flora namun pada suatu saat Ryder melihat penampakan yang sama terlihat pada Maecy. Gadis itu berdiri mengantri di kantin, rambut panjang hitamnya terurai bebas sambil memegang buku, posisinya benar-benar persis.
Kecurigaan kedua. Ryder tanpa sengaja mengetahui jika Maecy adalah seorang penulis, laki-laki itu pernah memergoki Maecy yang sedang membuat cerita di laptopnya saat itu. Terkadang Maecy terlihat bersama Flora, Flora sering menceritakan tentang novel yang dia buat hingga gadis itu kehilangan catatan miliknya.
Bersamaan dengan itu, sebuah cerita yang sama persis dengan apa yang terjadi di Scorpius terungkap oleh Alice. Cerita yang biasanya akan up setiap hari tiba-tiba tidak up selama dua hari, aneh. Selama buku catatan Flora yang masih dipegang Alice, Ryder hanya sekali dua kali melihat Maecy mengetik beberapa kata pada ceritanya hingga catatan Flora Alice kembalikan. Cerita itu up lagi dengan username MAN yang Ryder kira adalah laki-laki.
Kecurigaan ketiga saat di rooftop. Yang diperlihatkan oleh CCTV yang dia pasang di rooftop saat itu begitu jelas dan menunjukkan semuanya, bagaimana seorang Maecy Aleaxa Nazareth berkelahi dengan seorang laki-laki hingga terjun ke bawah. Laki-laki yang adalah pacar Maecy, laki-laki yang satu ekstrakurikuler bersama Maecy.
Namun Ryder masih enggan percaya dengan semua yang dia tahu dan bukti yang diberikan Alfeith serta Zaedyn, karena selama ini Maecy sangat pintar menghilang jejaknya.
Ryder terus bungkam dan bungkam, menyembunyikan semuanya, meminta Alice dan Flora menjadi umpan dan terjadilah saat ini. Dua anggotanya menjadi sandra oleh Maecy.
•°~TBC~°•
Kam, 21 September 2023

KAMU SEDANG MEMBACA
Scorpion Missions
Mystery / ThrillerOrganisasi Scorpion harus beralih tugas mencari dalang dibalik kematian seorang siswi Scorpius High School dan berlanjut pada pembunuhan berantai. "Tidak ada pembunuh yang sengaja meletakkan petunjuk, apalagi sampai memberitahukan siapa dirinya." Ke...