"Kau adalah omega"
Apo nattawin adalah seorang lelaki yang tinggal bersama adiknya omega yang masih Remaja bernama Barcode. Ekonomi mereka jauh dari kata baik Apo harus bekerja keras untuk membiayai kebutuhan mereka.
Apo di nobatkan menjadi Alpha ke...
"Apa 1 minggu penuh? Apa yang kau lakukan mile??" tanya tay pada mile
"Aku ada urusan pribadi"
Tay menarik tangan dominant alpha itu lembut.
"Mile" ucap tay menatap mile dengan wajah bingung namun memberi kode pada mile untuk melanjutkan pekerjaan nya
Mile menghembuskan nafas nya ia hanya menatap balik omega itu lalu menganggukkan kepalanya meng iya kan tay yang meminta nya kembali bekerja.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Mile dapat melihat dari ekor matanya apo sempat menatap nya dan tay namun seakan tak ada apo pergi begitu saja.
Sekarang mile paham betul mengapa apo memakai jass lengkap dan segera pergi karna Tay ada di mansionnya dan apo membuat seakan 7 malam yang mereka lewati tak pernah terjadi.
"Baiklah aku akan pergi"
"Silahkan tuan kami akan antar"
"Ya, Terimakasih"
Mile meninggalkan tempat itu sembari melihat apo yang juga berjalan menjauh dari arah berlawanan seakan keduanya di jauhkan oleh dunia.
Singkat nya tidak ada lagi hal spesial yang terjadi di antara keduanya mile sibuk dengan pekerjaan nya begitu juga dengan apo sibuk dengan urusan nya sendiri.
"Ughhh.. Kepala ku benar benar sakit"
"Aku tidak bisa makan apapun rasanya terasa seakan nafsu makan ku musnah"
Ketika sedang berbaring di kasurnya apo merasakan mual luar biasa pada tubuh nya ia pun berlari ke arah kamar mandi lalu memuntahkan semua isi perutnya.
"Sial.. Ini tidak berhenti" ucap apo
Apo terduduk di depan kloset kamar mandi nya ia merasa ingin muntah kembali Jadi ia terdiam sementara disana. Namun saat sedang
"Perut ku akhir akhir ini mudah sakit dan nyeri"
"Aku harus pergi ke dokter"
Setelah selesai dengan urusan mual nya apo pergi ke dokter untuk cek kehamilan secara akurat. Pada saat itu apo menyetir mobil sendirian tanpa ada yang tahu.
"Tak ku sangka kau akan kembali lagi"
"Yeah begitulah"
"Aku hampir terkejut saat kau mengatakan kesini untuk mengetes kehamilan"
"Tentu saja aku omega bukan? Haha"
"Ini sangat cepat sepertinya kau sudah merencanakan semuanya dengan alpha mu ya?"
"Sebenarnya dia lah yang melakukannya ini di luar jangkauan ku" ucap apo tersenyum namun memiliki kesedihan
"Yah, aku senang akhirnya kau dapat menerima dirimu sebagai omega"
"Baiklah untuk hasil tes sendiri..." dokter itu tersenyum pada apo
"Kau sudah di pastikan hamil ini adalah hari ke 4"
"Karna kau adalah seorang omega jadi sudah mudah di deteksi dari pada wanita"
"Yeah" ucap apo tersenyum namun terlihat kesedihan di dalamnya
"Ada apa poo?"
"Tidak apa apa"
"Baiklah.."
"Terimakasih ya sudah mengecek ku"
"Ya tapi boleh aku bertanya sesuatu?"
"Dimana alpha mu??"
"..." apo terdiam sejenak lalu omega itu menguat kan tekad
"Dia sedang ada urusan"
"Oh, baiklah... Jangan stress ok karna itu akan memengaruhi kondisi bayi mu"
"Ya, nanti aku akan memberitahu nya"
"Jangan lupa juga untuk meminta alpha mu menemani mu karna pada masa kehamilan omega butuh sentuhan alpha"
"... Ya"
"Baiklah, jaga baik bayi mu ya dia bayi yang kuat mungkin dia seorang alpha"
"Ya Terimakasih"
Apo sudah tahu apa yang akan ia tanggung faktanya 7 hari berturut turut mile melakukan kenotting pada dirinya. Sudah dapat di pastikan ia akan mengandung anak mile dan hanya memiliki 1% kemungkinan untuk tidak memiliki anak itu pun kalau apo memiliki kelainan.
Untuk beberapa saat apo terdiam ia meneteskan air matanya ia sungguh tak merasa sedih namun air matanya menetes begitu saja.
"Apa yang harus aku lakukan?"
"Apakah aku bisa mengurus bayi ku sendiri?"
"Berapa banyak dia cum di dalam diri ku!!"
"Sial.. Itu membuat ku frustasi... sungguh"
Apo tak merasa sedih maupun menyesal jika nanti nya ia memiliki bayi dari mile. Namun hal yang membuatnya stress adalah bagaimana cara membesarkan seorang bayi sendirian?
Apo bangun ia mencoba menenangkan dirinya sendiri dan terus berfikir positif ia keluar dari ruangan dokter dan memasuki mobilnya
"Sudah beberapa hari mile tidak berada di mansion... Uhh aku frustasi"
"Aku tak pernah menyesal memiliki bayi ini bagaimana pun ini adalah bayi mile"
"Namun bagaimana aku mengatakan semua itu pada bayi ku?"
"Aku tidak mungkin mengatakan padanya bahwa ayah nya menikah dengan omega lain.."
Pada titik ini apo benar benar stress namun ia mengalihkan semua pikiran negatif nya ia berusaha optimis karna ia tau ia tak sendirian ia memiliki bayi.
"Baiklah! Bayi ini adalah milikku aku harus menjaganya sebaik mungkin!" ucap apo percaya diri menghapus air matanya
"Aku akan pergi dari mansion ini esok hari jadi aku akan bertahan untuk kehidupan yang lebih indah!"
"Aku pasti dapat melakukannya selama bayi ini ada bersama ku tidak membutuhkan mile atau alpha lain!"
Sedangkan disisi mile saat ini ia sedang bekerja terlihat ia belum tidur dari semalam. Mile sangat berusaha keras untuk menyelesaikan pekerjaan nya yang menumpuk.
"Tuan.. Kau boleh tidur terlebih dahulu" ucap bodyguard
"Tidak aku harus segera menyelesaikannya"
"Kau boleh melanjutkannya nanti tuan agar tidak sakit"
