Adam's Apple

1.2K 65 10
                                        

🔞

🌷🌷🌷

.
.
.
.
.

Waktu demi waktu terus berlalu. Sejak kematian Yuri, Yoongi dan yang lainnya bisa beraksi kembali dengan lebih aman. Meskipun mereka tetap menemukan lawan dan musuh yang baru, setidaknya mereka telah menyingkirkan satu pengkhianat dalam tim mereka, Nam Yuri.

Jungkook tidak lagi ikut terlibat dengan transaksi ilegal mereka baru-baru ini. Dia beralasan sibuk mengurus Aera dan bayinya. Padahal Jungkook ingin perlahan lepas dari dunia itu sesuai janjinya dengan Jungki dulu jika dirinya akan lebih banyak menghabiskan waktu di rumah bersama keluarga dan meninggalkan pekerjaan berbahaya itu.

Jungkook bisa ikut bergabung dalam dunia gelap itu karena keputusasaannya mencari Aera dulu. Dia tidak tahu mau meminta bantuan siapa lagi supaya dapat menemukan sang pujaan hati.

Jungkook juga ingin hidup dengan normal. Selama ini, dirinya masih menyembunyikan identitas istrinya dari publik dan keluarganya sendiri karena waktu itu yang ia nikahi adalah seorang mata-mata BIN.

Namun, karena Aera sudah mengundurkan diri sejak lama walaupun belum di tanggapi oleh organisasi itu, Jungkook anggap jika istrinya bukan lagi bagian dari BIN.

Jungkook akan mengenalkan Aera pada keluarganya. Yang tau jika Jungkook sudah memiliki anak dan istri hanyalah karyawan di perusahaannya dan beberapa orang yang bekerja di rumah sakit dulu.

Rencananya, lusa Jungkook akan memboyong anak dan istrinya ke rumah orang tuanya untuk makan malam. Mereka sudah membuat janji temu sebelumnya.

Saat ini, Jungkook tengah bermain dengan Junghee di ranjang. Anak bungsunya itu sudah berusia satu setengah tahun dan sedang belajar berbicara. Jungkook terus tertawa saat mendengar Junghee salah menyebutkan sebuah kata.

Ketika Jungkook dan Junghee tengah asik bermain, mereka mendengar Aera berteriak di dalam toilet memanggil nama suaminya membuat Jungkook bergegas menggendong Junghee dan menghampiri istrinya di dalam toilet.

"Kenapa? Apa yang terjadi? Kau terjatuh? Lantainya licin?" Jungkook begitu panik saat mendengar suara Aera berteriak kencang. Dia pikir telah terjadi sesuatu pada istrinya seperti terjatuh di toilet atau semacamnya. Tapi, Aera sedang duduk di toilet. Dia tidak seperti baru terjatuh.

"Kenapa, Sayang? Kau sakit perut?" Jungkook berjalan mendekat pada Aera lalu ikut berjongkok di hadapan istrinya.

"Aku hamil lagi, Jungkook!"

Jungkook meraih benda yang Aera pegang yang ternyata adalah testpack yang menunjukkan jika Aera positif hamil. Melihat Jungkook yang malah girang dan tertawa bahagia sampai menciumi pipi Junghee berkali-kali membuat Aera semakin jengkel.

"Daebak! Junghee, kau akan segera memiliki adik! Kau senang?" ucap Jungkook senang.

Aera memukul bahu Jungkook dengan kuat sampai Jungkook mengaduh kesakitan.

"Sayang, kenapa memukulku, sih?"

"Dasar brengsek! Kau menipuku?! Aku meminum pilnya secara rutin makanya aku bolehkan kau mengeluarkannya di dalam. Kau menukar pilnya??!" pekik Aera.

IF IT'S NOT YOU, IT'S NOT ANYONE Where stories live. Discover now