Arion yang baru berumur 17 tahun bertemu matenya di minimarket. Kacau. Ternyata mate nya seorang laki laki dewasa dan hot berusia 40 tahun. Tidak pernah terbayang di hidup Arion harus mempunyai mate laki laki dan bertemu secepat ini.
Bagaimana sikap...
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
END CHAPTER
🔞Sex, Naked, Vulgar🔞
Dua jam kemudian David dan Arion sudah sampai di rumah peristirahatan Grant. Rumah itu terurus, bersih, dan sudah disiapkan dengan baik ketika mereka tiba.
David terus memagut bibir Arion dengan sensual. Perlahan-lahan dia merebahkan si omega ke ranjang dengan tangan terus menelusuri tubuh sensual omeganya.
''Mnnh.. Dave...''
Arion mengerang ketika sentuhan-sentuhan itu membawa gelenyar aneh yang nikmat. Feromon heat juga semakin membuatnya pusing.
David melepaskan pakaian dan celana Arion perlahan sambil terus berpagutan dan memuji betapa indahnya Arion.
''Alpha.. ahh''
''Omega..''
''Kamu cantik sekali,'' David menatap Arion terbaring pasrah di bawahnya. Pemuda itu malu dan menutupi selangkangan. Kenapa tatapan David membuatnya panas? Membuatnya ingin disentuh dan dimanjakan.
Arion menangkap semuanya dengan retina. Ketika Dave melepaskan baju ada dada bidang pria itu beserta pack perut yang sexy. Membuat si omega menahan nafas dengan mata berkabut. Belum lagi urat di sepanjang leher yang terus menyambung ke lengan mendefiniskan jantan dan kedewasaan.
''Alpha...''
David merunduk memagut mesra bibir mungil Arion yang tipis namun manis.
Feromon mereka yang tengah scenting terus bercampur dan membuat mabuk suasana. Lendir kental omega Arion yang heat sudah keluar membuat basah kelaminnya. Lendir itu yang dengan senang hati David jilat dan sedot.
''Ngnghhh!''Arion mengerang ketika David menyedot vaginanya nikmat.
Vagina omega terletak di belakang penis mungil mereka. Vagina itu pula tempat lahirnya bayi-bayi lucu nanti. Rapat, merah, dengan selaput perawan mengeluarkan lendir terus menerus.
Arion meremas seprai pusing. Belum lagi pucuk dada yang terus dibelai sementara David mencumbu lehernya mesra meninggalkan jejak-jejak.
Saat David membalikkan tubuh Arion membuatnya menungging, Arion sudah pasrah akan apapun. Pria itu menarik dadanya hingga setengah berdiri dengan mata terus tertuju pada tengkuk Arion dimana tanda mated berada.
Feromon mated alpha sudah siap.
''Sshhh Dave,''ketika David membelai tanda itu dengan feromon alpha yang menguat
David memejamkan mata mengecup tanda itu kemudian berbisik di depannya.
Fatum Sit hoc Alpha et Omega sors Suus ligatum et non amoveatur Confluet in par aeternus Fatum aeternum
Saat itulah, ketika David membuka mata taring alpha sudah muncul. Taring yang hanya muncul ketika alpha sudah siap mated dan merobek tanda kesejatian omega di tengkuk. Sang Alpha melingkari lengannya ke leher Arion.
