13 | Kisah Menyedihkan

3.3K 79 1
                                    

Assalamualaikum hai teman teman sebelum baca jangan lupa vote ya!!

HAPPY READING!!

"Ajari aku bagaimana caranya menerima keadaan tanpa membenci kehidupan"

Lily Casandra
_________________________________


Mari kita Beralih Ke 9 Tahun yang lalu di mana kehidupan Seorang gadis malang, sangat malang ia adalah Lily Casandra pemilik bola mata biru dan merah.

Lily gadis yang memiliki bola mata yang langkah,kedua orang tua lily memiliki bola mata yang berbeda,ayahnya berwarna biru dan ibunya berwarna merah,dan warna mata mereka turun ke Lily.

Dulu Lily sangat di sayang dan di jadikan bak Ratu oleh kedua orang tuanya,tapi itu semua dulu sekarang tak ada lagi kasih sayang itu,semenjak ayah dan ibunya yang mengangkat Seorang gadis kecil yang ternyata Anak dari musuh keluarganya.

Ratu Andanaya nama gadis itu,dimana ia berpura pura lugu dan polos tapi kenyataannya tak sama sekali,ia di kirim oleh kedua orang tuanya untuk menghancurkan keluarga Casandra dan mengambil hartanya.

~~~

(Anggap mereka pake bahasa Inggris, soalnya mereka balesteran London dan Indonesia,ini lokasi mereka di London ya).

Keluarga Casandra sedang berada di taman kota,mereka mengadakan piknik.

"Mama aku sama kak Lily mau kesana ya",ucap Naya menunjuk Tempat bermain di sebrang sana.

"Lily temani adek kamu ya",ucap sang bunda yang bernama Alika Casandra.

"Gak ah mah,malas",ucap Lily.

"Lily temani adek kamu sana!"bentak ayah Lily yang bernama Aldy Casandra.

"Y-yaudah ayo",ucap Lily.

"Yeeeyyy,ayo kak ke sana",ucap Naya.

Mereka berdua pergi ke taman bermain,tapi tiba tiba ide licik Naya muncul di pikirannya.

"Akan ku buat kau menderita Lily",batin Naya.

Naya berlari ke tengah jalan Raya dan di saat itupun....

BRAKK...

Tiba tiba ada mobil yang melaju sangat cepat,dan menabrak tubuh naya,Naya terpental jauh dan mengeluarkan banyak darah.

"NAYAAA!!"Teriak Lily,dan berlari ke arah Naya.

---

"Pah itu apa rame rame?",tanya Alika.

"Ga tau,ayo kesana mah",balas Aldy.

Mereka menuju kerumunan itu,saat sampai di sana mereka mematung melihat anaknya ah ralat Anak angkatnya yang penuh dengan darah,mereka berlari ke arah Lily dan Naya.

"Sayang kamu ga papakan?,bertahan ya",Isak Alika memeluk tubuh naya.

"M-mah s-sakit,k-kak l-lily dorong a-aku",ucap Naya terbata bata.

"DASAR ANAK SIALAN!"Teriak Aldy.

"Pah hiks...bukan aku hiks...bukan aku yang d-dorong Naya hiks...percaya s-sama aku mah pah",ucap Lily,ia tak menyangka kalau Naya akan menuduhnya.

"ANAK TIDAK TAHU DI UNTUNG",Ucap Alika berjalan ke Arah Lily dan...

PLAK...

Tamparan itu mendarat di pipi chubby Lily,sakit sangat sakit batin Lily.

"PERGI KAMU DARI SINI,DAN JANGAN PERNAH KEMBALI",teriak Aldy.

"T-tapi pah hiks...bukan aku yang dorong Naya,ku mohon percayalah padaku",ucap Lily dengan air mata yang semakin deras.

"PEMBOHONG!,PERGI KAMU PERGI DARI SINI",murka Aldy.

"Pah ayo bawa anak kita ke rumah sakit",ucap Alika.

"Iya mah"balasnya.

Mereka berdua pergi membawa Naya ke rumah sakit dan meninggal kan Lily,Lily pun berlari tak tentu arah,ia sangat tak percaya bahwa Naya akan melakukan hal seperti itu.

Lily terus berlari di bawah langit yang mendung,tak lama Hujan turun dengan deras seakan tau Keadaan yang di rasakan Lily.

Lily berlari terus menerus hingga ia tiba di sebuah danau yang sangat indah di penuhi dengan rintik rintik hujan.lily mendudukkan dirinya,ia memandang Danau itu dengan tatapan kosong.

"Mah pah b-bukan l-lily yang bunuh dia",lirih Lily.

"HAHAHA,Lily kau malang sungguh malang nasib mu",tawa Lily yang menggerutuki nasibnya.

Lily kembali berdiri ia berlari tak tentu arah hingga akhirnya ia menemukan gang kecil,ia memasuki gang itu.ia bersandar di tempat sampah,ia kelelahan tak lama ia tertidur.

Pagi hari Lily terbangun dengan keadaan yang sangat kacau,ia memegang perutnya yang kelaparan.
Lily berdiri dan menghamburkan isi tempat sampah itu,ia menemukan sepotong roti di dalam sana,Lily mengambil roti tersebut dan memakannya.

Hari terus berganti kini Lily tak menemukan makanan sedikit pun di tempat sampah,ia sudah sangat kelaparan hingga akhirnya,lily di jemput oleh yang maha kuasa,Lily meninggal dunia di karenakan ia sangat kelaparan.

Miris.

Waktu terus berputar hingga akhirnya...

Seorang wanita sedang berjalan,tapi langkahnya terhenti karna ia mencium bau bangkai,wanita tersebut penasaran dan ia mencoba berjalan masuk di gang itu saat masuk....

Deg...

Ia mematung melihat tubuh Seorang gadis yang sudah tak bernyawa,ia mengambil benda pipih di dalam tasnya,menekan benda itu dan menelfon polisi,tak berselang lama polisi itu datang,mereka mengevakuasi tubuh gadis malang itu dan membawa ke rumah sakit,dan tubuh gadis itu di kubur dengan layak.

"Dunia begitu kejam"

BERSAMBUNG...

AREALINA [ END ]Where stories live. Discover now