Chapter 28

14.2K 1.8K 193
                                    

Pagi yang indah; bagi sepasang kekasih baru yang belum lama ini meresmikan hubungannya, kedua tangan yang saling bertaut itu mengundang tatapan penasaran dari warga sekolah. Baik Airell maupun Galen tak ambil pusing soal tanggapan siswa-siswi mengenai pertanyaan hubungan mereka.

"Gue kalas dulu, ya." Airell memberhentikan langkahnya di tangga, karena harus naik untuk menuju kelas 11 IPA 3 sedangkan kelas milik Galen masih berada di depan lagi.

"Mau diantar, ga?"

Airell menggeleng malu-malu, ia menabok pelan lengan kekar Galen. "Apaan sih, deket juga. Yaudah sana, lo pergi ke kelas." Usir Airell mendorong pacarnya itu agar pergi, Galen akhirnya pergi menuju kelasnya sementara Airell mulai menaiki tangga.

Baru saja menginjak lantai dua, tubuhnya sudah ditarik dan disandarkan pada lemari yang berada di dekat tangga, Airell terkejut melihat pelakunya adalah Aiden. Tidak tinggal diam, Airell pun segera menepis tangan Aiden yang menahan sebelah bahunya untuk menekan pada lemari. Setelah itu barulah tubuh Airell bebas dan  dapat mengambil jarak yang lebih jauh dari cowok itu.

"Lo apa-apaan sih? Mau lo apa Aiden?!!" Bentak Airell kesal.

"Lo pacaran sama Galen?" Pertanyaan Aiden membuat Airell menyunggingkan senyum miring, sementara Aiden sendiri semakin tak tenang melihatnya. Takut jika hal itu benar-benar terjadi karena pagi ini berita tentang Airell dan Galen yang bergandengan disepanjang koridor sudah tersebar luas.

"Kenapa? Mau minta pj ya? Tapi sorry gue ga mau traktir cowok nyebelin kaya lo." Ucap Airell blak-blakan.

Shit! Nyebelin?

Aiden menatap tak percaya pada gadis itu, sebelah tangannya terangkat menangkup wajah Airell. Membuat pipi gadis itu menggembung lucu dengan mata yang melotot, "Denger Airell! Lo itu tokoh utama wanita di novel ini, lo pasangan gue dan akan berakhir bersama Aiden Eldraxan. Jadi percuma lo menjalin hubungan sama cowok lain, karena pada akhirnya, takdir lo itu gue..."

Airell menghempaskan tangan Aiden sekuat tenaga, alisnya menyatu tak suka dengan ucapan Aiden barusan.

"Mimpi! Banyakin tidur sono! Kalau perlu gausah bangun sekalian!" Geram Airell kemudian melangkah meninggalkan Aiden menuju kelasnya dengan mulut yang tidak berhenti menyumpah serapahi cowok itu.

"Dasar cewek idiot, lo itu miliknya gue Airell!" Gumam Aiden memandang sengit punggung gadis itu yang mulai menjauh, lalu Aiden bergegas turun dari gedung IPA. Dia sengaja berada di sana hanya untuk menemui Airell tadinya, untuk mempertanyakan kebenaran dari gosip siswa-siswi pagi ini.

Dan sialnya, semua itu fakta. Airell telah menjalin hubungan spesial dengan ketua OSIS GANESHA.

***

Setibanya didalam kelas, Airell masih tidak berhenti misuh-misuh. Orang-orang yang dilewatinya menatap heran, termasuk Raden yang hendak menyapa jadi mengurungkan niat melihat suasana hati gadis itu yang kurang baik pagi ini.

"Kenapa nih anak pagi-pagi?" Gumam Chika melihat Airell berjalan mendekat dan menaruh tasnya dengan kasar di atas kursi, gadis itu lalu duduk dengan wajah yang tertekuk seperti pakaian yang belum diseterika.

Chika mendekatkan badannya pada Airell lalu berbisik, "Gosipnya bener?"

"Hah?! Gosip apa?!" Tanya Airell tidak mudeng.

Chika berdecak, menatap malas sahabatnya itu. "Lo lah! Pacaran sama Galen!" Kali ini suara gadis itu membesar membuat beberapa siswa-siswi menatap ke arah mereka, termasuk Raden yang mematung mendengarnya. Cowok itu mendekati meja di sebelah Airell dan Chika, membelakangi kedua gadis tersebut sambil berpura-pura meminjam pulpen pada Tania.

CHARACTER NOVEL? I'm? [TERBIT!]Dove le storie prendono vita. Scoprilo ora