Bab 12 : Rimuru vs Gilgamesh

Start from the beginning
                                    

" Baiklah Ciel kamu harus berhenti sekarang, jangan terlalu berlebihan ok. Apakah kamu lupa dengan kejadian pertama saat kita mengguna-kan [Void of the End World] sebelum-nya. " kata Rimuru sambil mengingat masa kelamnya itu.

<< Tenang saja Master karena saya telah menekan kekuatannya saat ini dan karena itulah saya menyegel tiga bentuk Grand Servand itu untuk berjaga-jaga saja. >> kata Ciel dan Rimuru mulai bisa tenang kembali dari rasa khawatirnya.

" Baiklah Ciel itu saja untuk saat ini, tapi mengatakan soal Grand Servand bukankah Merlin juga seorang Grand Servand dari kelas Caster. "

<< Itu benar tapi karena dia memilih untuk membantu Chaldea dia telah menyerahkan gelar Grand Caster miliknya begitu juga dengan Grand Assasint sebelumnya King Hassan. >>

" Begitu ya tapi kenapa hal itu tidak berlaku pada saya Ciel. " tanya Rimuru penasaran.

<< Itu karena takhta pahlawan tidak bisa sepenuhnya mengambil gelar itu dari tuan Rimuru yang entitasnya terlalu tinggi. >>

" Jadi itulah kenapa status Grand masih melekat pada saya meskipun saya memutuskan untuk membantu Chaldea ya. " kata Rimuru paham dengan situasinya saat ini.

Rimuru berbicara sebentar dengan Ciel tentang hal-hal kecil dan sedikit menggodanya dan dia menikmati waktunya bersama Ciel.

Setelah Rimuru selesai mengobrol dengan Ciel dia segera berdiri dan meninggalkan taman dan segera kembali ke perpustakaan untuk mengembalikan buku yang dia pinjam sebelumnya, diperjalanan Rimuru mendengar suara keributan dari kejauhan dan dari suaranya itu terdengar seperti Arturia Saber dan Gilgamesh yang sedang bertengkar.

' Apakah mereka bertengkar lagi sekarang, mereka selalu saja seperti ini sebaiknya saya kesana sebelum keduanya bertarung. ' pikir Rimuru yang kemudian segera mendekat pada keduanya.

Sementara itu Arturia saat ini sedang dalam keadaan yang merepotkan karena seperti biasa Gilgamesh datang dan memintanya untuk menjadi miliknya tapi kali ini dia merasa kalau Gilgamesh sedikit lebih memaksa dari sebelumnya.

" Sudah saya katakan berkali-kali padamu saya tidak akan pernah mau menjadi milik orang sepertimu, pergilah kau. " kata Arturia sambil mendorong Gilgamesh menjauh tapi sayangnya Gilgamesh segera menangkap tangannya dengan erat.

" Kau pikir bisa lari dariku kali ini Arturia, aku sudah menahan diri selama ini tapi kenapa kamu malah memilih si jalang itu dari pada aku. " kata Gilgamesh marah pada Arturia dan dia juga menghina Rimuru didepan Arturia.

Arturia yang mendengar Gilgamesh menghina Rimuru menjadi sangat marah dan dia memanggil excalibur miliknya dan menebas kearah Gilgamesh dan Gilgamesh segera menghindari serangan Arturia.

" Jangan berani menghina Rimuru, dibandingkan kau Rimuru adalah sosok yang sangat baik dan dia berbeda denganmu karena dia memperlakukan kami dengan baik. " kata Arturia marah sambil mengarahkan pedangnya pada Gilgamesh.

" Beraninya kau memujinya didepan-ku kau akan menjadi milikku apapun yang terjadi. " kata Gilgamesh marah dan dia segera membuka Gerbang Babel dan keluar puluhan rantai emas dari dalam portal emasnya dan segera menuju kearah Arturia.

Arturia segera menghindari setiap rantai yang mengarah kearahnya dan menebas rantai itu sampai terpotong tapi rantai itu seperti tidak ada habis-habisnya dan membuat Arturia kesulitan memprediksi serangannya tapi dia tetap mempu menghindari serangannya tapi efek serangan Gilgamesh membuat area sekitar mereka rusak parah.

Arturia tidak ingin menghancurkan Chaldea hanya karena pertengkaran-nya dengan Gilgamesh jadi dia segera mengumpulkan mana pada Excalibur miliknya dan cahaya keemasan mulai terkumpul disekitar pedangnya tapi itu menjadi kesempatan bagi Gilgamesh dan dia segera membuka Gerbang Babel miliknya di dekat kaki Arturia dan segera mengikat kaki Arturia.

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: Aug 31, 2022 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

The God Slime Servant || Tensura x Fate Grand OrderWhere stories live. Discover now