(SQUEL "PAK JAY")
Hanya kisah lika liku kehidupan Jungwon yang sudah berhasil hidup bersama guru kesayangannya itu.
"Mas
Mas
Mas
Mas
"Aku pergi"
START : 11 FEBRUARY 2022
END. : 11 OCTOBER 2022
#4 : Jungwon (14/05/2022)
"Mas kenapa pukul diri sendiri, aku salah ya, maaf" Ucap Jungwon yang kini menatap khawatir pipi Jay, jujur saja tamparan tadi terdengar sangat keras sampai meninggal tanda merah disana.
Jungwon memajukan bibirnya berniat untuk meniup pipi Jay, tapi nyatanya Jay tidak bisa tahan saat melihat bibir itu mengerucut.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
(Jungwon pout)
Tanpa sabar dan sedikit terburu, Jay menarik dagu Jungwon, memakan habis bibir yang sejak tadi sepertinya memang disuguhkan untuknya.
Jay melumat sangat acak bibir si manis, seperti memang tidak ada hari esok, Jay memiringkan kepalanya ke kanan dan kekiri mencari posisi yang enak, dan jangan lupa tangan kirinya merengkuh pinggang Jungwon.
Jungwon yang memang sejak tadi tidak memakai daleman, merasakan sesuatu yang mengeras ditengah selangkangan suaminya, namun kini Jungwon sudah bertekad kuat, ia tidak akan menghindar atau menghentikan suaminya.
Dia akan menyerahkan semuanya pada Jay, karena seperti yang papanya ucapkan, bahwa Jay bisa membantunya.
Jungwon kini sangat menikmati tautan bibir keduanya, memang terasa kasar dan terburu tapi Jungwon menyukainya, itu berarti dia berhasil.
Tangan Jay mulai berani meremas pinggang Jungwon, dan itu membuat Jungwon sedikit was was, ia masih takut, bayangan itu masih membayanginya, hanya saja Jungwon harus bisa dan berusaha, demi masa depannya.
"Eunhhh"
Much much much
Jay mengakhiri ciuman itu dengan tiga kecupan dibibir bengkak Jungwon.
Jay merasa beruntung bisa mendapatkan pasangan hidup seindah ini, manusia manis dihadapannya kini menatap binggung, mungkin salah satunya karena Jay melepaskan ciumannya.
"Park Jungwon, saya udah ga mabuk, saya sadar seratus persen, jadi kamu bisa kasih tau saya"
"Kasih tau apa?" Jungwon balas tersenyum cantik dan menatap lembut mata Jay.
"Kenapa kamu tiba-tiba pake baju kaya gini sayang?"
"Karena aku mau godain Mas"
Jay terkekeh, sedikit lucu saat mendengar jawaban polos suami kecilnya itu.
"Godain saya?nanti kalo saya kegoda gimana?"
"Kan tadi udah kegoda, buktinya cium aku sampe bengkak gini"
Lagi lagi Jay terkekeh, "nanti kamu masuk angin sayang"
"Angin aja bisa masukin aku, masa Mas engga"
Jay mengerutkan keningnya, mereka masih bertatapan tanpa ada niatan untuk mengalihkan pandangan satu sama lain.