17.

2.2K 282 7
                                    

17. weer ontmoeten
————

Asap asap berterbangan dari sebuah nikotin yang di ampit oleh jari telunjuk dan jari tengah para pemuda yang sedang asik berkumpul pada malam hari itu.

"Serius, dia polos banget anjing AHHAHA! Gue cekok alkohol dua gelas dia nurut aja nerima tuh alkohol" Harry tertawa sambil sesekali menyesap sigaret yang masih menyala itu.

"Gila lo"

"Oh jelas"

'Kalo gue ngenalin Rezie ke temen temen gue, dia bakal takut gak ya?' disaat yang lain membahas apa, Jerome malah memikirkan kekasihnya.

Tapi yang di pikirkan Jerome ada benarnya. Apakah Rezie akan takut jika di kenalkan dengan teman temannya?. Karena teman temannya sangat liar pikirannya, ia jadi khawatir sendiri.

"Jero lo mikirin apaan?" tanya Yoland, Jerome menggeleng.

"Jangan ngelamun" tegurnya.

Jerome mengangguk, "Siap bang"

"Gue ada rencana mau seriusin cowok gue setelah dia lulus SMA" ucap Yoland menyandarkan punggungnya pada senderan kursi.

"Wih? semoga berhasil, walaupun masih lama gue doain dari sekarang bang" Yoland tersenyum lalu mengangguk kecil.

"Gue masih bingung caranya biar gebetan gue suka balik" cibir Harry.

"Pikiran lo benerin dulu, pasti dia mau sama lo kalo pikiran lo bagus" balas Jerome tanpa menatap Harry.

"Kayak pikiran lo bener aja, wuu"

"Pikiran gue bener, napa lo?" sinis Jerome.

"Gue pengen berhenti sekolah terus kawin lari" ucap Jeremy tiba tiba.

"Kawin lari sama siapa?" tanya Harry, "Sama Yohan" Jeremy langsung menatap sinis Jerome.

Yang ditatap malah pura pura tidak melihat.

"Si Jery deket sama Yohan anaknya keluarga Cameron? wah wah, apa nih"

"Sst! berisik lo semua." Harry dan Jerome mengangguk sambil menahan tawa mereka.

"Eh lo pada penasaran sama keluarga Walter kagak? Gue cuma tau om Yoshua doang, keluarganya yang lain kagak" ucap Yoland lagi.

"Gue tau, tapi anak keduanya kagak tau. Mereka bilang sih anak keduanya kan pernah jadi korban bully terus dia minta sama keluarganya buat sembunyiin identitas dia dari media" jelas Jeremy.

"Pasti anak keduanya cakep" celetuk Harry yang langsung mengundang mata dari Jerome.

Haha, tidak usah cemburu Jer.

─ ⊹ ⊱ ☆ ⊰ ⊹ ─

"Fuck kenapa jam 5 lama amat si" Jerome sedari tadi bergumam tidak jelas di kamarnya.

Karena hari ini kekasihnya akan pulang, Jerome jadi tidak sabar untuk cepat pukul 5 sore.

Dia pulang dari sekolah pukul 15:30 lalu sekarang sudah pukul 16:01 jadi kurang lebih 1 jam lagi ia harus sabar menunggu.

"Mandi dah, biar nanti ketemu ayang, guenya wangi" Jerome berbicara pada dirinya sendiri, ia tertawa kecil lalu pergi kedalam kamar mandi yang memang ada di kamarnya.

ㅤ𖥔 ۪ ׄ THE FEELS ⦂ NORENTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang