apa yang terjadi jika Zoro adalah seorang trillionaire yang sedikit overprotektif?
-Awas typo
-hati hati jangan sampe salah lapak ini lapak nya ZoroxLuffy
"Siapa tau kan?" Law berjalan mendekati mereka dan berdiri didepan Luffy, Zoro kesal melihat pemandangan itu ia hendak mendorong nya tapi tidak jadi karna terpotong oleh perkataan Law "maaf! ini semua salahku" Luffy terkejut Law membungkuk di depannya sambil meminta maaf
"Ha... Hah?? I- iya, itu memang salah mu kamu malah menyatakannya di tempat terbuka. Mungkin Sanji mendengar nya" Law menggaruk tengkuknya sambil terkekeh sedikit, Luffy memperhatikan nya sebentar lalu tersenyum padanya
Perempatan imajiner muncul di kening Zoro, ia langsung memeluk Luffy dari samping, lalu kilatan mata imajiner diantara keduanya muncul 'dia punya gue jauh jauh lo' 'cuma pacar nya aja belagu' batin Zoro dan Law
Luffy sudah lelah menengahi mereka berdua jadi ia biar kan mereka seperti itu lalu mengalihkan pandangannya pada Ronami(Robin x Nami), Nami memeluk Robin sambil mengatakan 'Robin-nee-chan yang terbaik!'
Luffy membuat ekspresi curiga sambil tersenyum "hmmm..... Harus kah aku membuat kapal?" Zoro dan Law nengok kearah Luffy bersamaan "kamu mau kapal? Mau aku beliin sekarang?" Tanya Zoro dan Law langsung menatapnya sinis 'nyuri start anj-'
"MATAMU bukan kapal yang itu maksud ku, lihat mereka!" Kata Luffy sambil menunjuk pasangan Ronami yang mungkin akan berlayar? Zoro langsung ber-oh ria dan bersiul
"Kayak nya kita bakal ada saingan tebar keuwuan nih" goda Zoro pada mereka, mereka yang menyadari itu langsung tersentak dan melihat kearah mereka "hmmmm kayak nya iya nih, tinggalin Lovebird ini yuk"
"Yuk yuk" mereka meninggalkan Ronami serta Law, Law yang kesal karena di tinggal langsung mengejar mereka berdua, sedang kan Nami wajahnya sudah memerah serta Robin yang hanya bisa tersenyum
Tak di sangka, Sanji melihat kejadian itu juga. Ia langsung memberontak kesetanan tiba tiba lalu berlari ke arah jendela, ia memanjatnya lalu berdiri di atas sana "SANJI TURUN DARI SANA! ITU BERBAHAYA!!"
Sontak itu membuat Zoro, Luffy, Law, juga Ronami mengalihkan perhatian mereka "Sanji!" Teriak Luffy ia langsung berlari kearah Sanji tapi Zoro menahannya "Luffy! Mau apa kau?! Di sana berbahaya!" Peringat Zoro
"Aku tau! Tapi apa aku harus diam saja melihat Sanji dalam bahaya?!" Sanji memukul dinding di sampingnya "DIAM, LO GA USAH SOK BAIK, GUE TAU SIFAT ASLI LO! LO MAU GUE SEBARIN SIFAT ASLI LO YANG BURUK ITU! BIAR SEMUA ORANG TAU DAN ZORO YANG MENJADI KEKUATAN MU SAAT INI PASTI AKAN PERGI!"
Luffy terkejut 'aku hanya ingin membantu nya?' batinnya "sudah ku bilang, lebih baik tidak usah membantu nya" Luffy perlahan diam ia menatap Sanji yang menatapnya dengan tatapan benci, namun lama kelamaan tatapannya menjadi sendu
Ia tersenyum pahit dan menunduk, air matanya terus mengalir membasahi wajahnya "aku lelah, aku hanya ingin perhatian dari seseorang, tapi kenapa perhatian itu selalu di rebut... Lebih baik aku mati saja, aku sudah tidak tahan kami-sama. Selamat tinggal Law aku mencintaimu...."
Setelah mendengar itu law langsung pergi mengejarnya "LAW!" ia ikut turun bersama Sanji, ia meraih tangan Sanji lalu memeluknya erat "maaf aku baru menyadari bahwa aku mencintaimu" kata Law, Sanji langsung meremas baju yang Law kenakan
Lalu menenggelamkan wajahnya di bahu Law "terima kasih telah mencintai ku walaupun baru sekarang kamu menyadarinya" mereka terjatuh dan tidak ada yang bisa menyelamatkan mereka "SANJIII!!!!!!! TORAO!!!!!!" teriak Luffy dari dalam gedung, kepalanya muncul dari jendela
Air matanya juga ikut bercucuran deras, Zoro menahannya supaya Luffy tidak menggila dan ikut terjatuh, Nami menutup mulutnya dengan bola mata yang melebar, para guru dan yang lainnya juga sama terkejutnya dengan yang lain
"HUAAAAAAAAAAA!!!!!!!!!!!!!" Luffy berteriak sambil menangis ia berbalik dan memeluk Zoro, menumpahkan seluruh perasaannya dalam tangisan itu. Zoro tentu saja memeluknya balik, ia sampai heran 'kenapa Luffy bisa menangis sampai seperti ini? Apa mereka sangat berarti baginya?'
Setelah kejadian itu, murid murid di harapkan untuk segera kembali ke asrama masing masing dan menenangkan diri, begitu pula dengan Luffy dan Zoro. Tapi setelah ia hampir 3 jam menangis ia menjadi lebih pendiam
Malam nya mereka pergi ke makan Sanji dan Law yang di tempatkan bersebelahan, namun hal yang membuat Zoro semakin heran, ia pikir Luffy anak menangis lagi. Dia bahkan sudah menyiapkan pakaian ganti di mobilnya untuk Luffy, tapi Luffy bahkan tidak meneteskan air mata sedikit pun
Ia hanya menatap nya dengan pandangan kosong tanpa ekspresi, hingga pulang ke asrama ia tetap memasang ekspresi yang sama, di dalam kamar Zoro langsung memeluk Luffy. Tapi Luffy tetap tidak bereaksi apa pun
Ia hanya memegang lengan Zoro dan menatap lurus ke depan "jangan pikirkan apa yang telah hilang, yang lalu biarlah berlalu. Yang kita lakukan sekarang adalah pikiran apa yang masih kamu miliki dan coba untuk melindungi mereka supaya kejadian yang sama tidak terulang"
Luffy terkejut dengan kalimat bijak yang barusan Zoro ucapkan, tanpa ba-bi-bu ia langsung memikirkan hal hal yang masih ia miliki 'teman, keluarga, dan Zoro' ia tersenyum "boleh kita tidur bersama malam ini? Aku ingin tidur sambil di peluk"
"Anything for you, of course?"
AFFKH INIH END?
PLIS LAH YAH VOTE NYA JANGAN DI BACA DOANG TAPI GA NGEVOTE
Oops! Bu görüntü içerik kurallarımıza uymuyor. Yayımlamaya devam etmek için görüntüyü kaldırmayı ya da başka bir görüntü yüklemeyi deneyin.