Monroe - Jaeyong - Vyong

CHAPTER 4

Pasti taehyung akan berfikir bahwa taeyong adalah manusia aneh

Dia mengepalkan tanganya dan memejamkan mata menahan sakit yang mendera dadanya

"Shhh"

Taehyung yang mendengar taeyong menggerangpun menatap khawatir kepada taeyong

"Tae kenapa?"

Taeyong hanya menggeleng, sambil meraba dadanya yang terasa makin pegal

"eughh"

Taehyung yang khawatir lalu ikut meraba dada taeyong dan menekannya sampai dia merasakan basah dibaju bagian dada taeyong

"Nghhh"

Taehyung dan taeyong pun menegang bersama, karna tindakan taehyung

Wajah taeyongpun bersemu merah, dia menahan malu dan nyeri didadanya, tiba tiba taeyong merasa taehyung meremas dadanya

Taehyung sendiri yang tidak bisa menahan rasa penasaranpun makin gencar meremas dada taeyong

"T tuan j jangan"

Taeyong menahan agar tangan taehyung berhenti meremas dadanya, tapi taehyung tidak menghentikan kegiatanya

Taehyung meremas dada taeyong sambil memperhatikan wajah memerah taeyong, taehyung bersmirk melihat taeyong menahan desahan

"benar benar menggoda" ujar taehyung dalam hati, dia memejamkan mata sebentar merasakan libidonya mulai bangkit

Taehyung juga merasakan tangannya yang meremas dada taeyong pun makin basah, dia heran dan juga penasaran lalu tanpa persetujuan taeyong dia membuka kancing baju taeyong

Taeyong yang melihat taehyung membuka kancing bajunya mencoba menghentikan tangan taehyung tapi taehyung menahan tanganya

"Ttuan jangan begini" taeyong masih berusaha menahan tangan taehyung namun taehyung dengan cepat melepas semua kancingnya

Taehyung yang melihat dada taeyong yang mengeluarkan air seperti asipun tercengang, dia dengan susah menelan ludahnya melihat dada taeyong dengan puting yang tegang dan memerah juga asi yang mengucur dengan jelas

"Maaf taeyong tapi sepertinya kau butuh bantuan"

Taeyong masih memejamkan matanya, sambil mengernyitkan dahinya karna merasakan nyeri saat dadanya mengeluarkan cairan

"Eeughh"

Taeyong kembali melenguh, taehyung yang melihatpun semakin khawatir. Taehyung kemudian mendongakan kepalanya melihat wajah taeyong semakin memerah

Taehyung berdiri lalu menggendong badan taeyong menuju sofa, mendudukan diri disofa dan memangku taeyong

Sedangkan taeyong sendiri merasa kaget dengan perlakuan taehyung.

"t t tuan"

Taeyong yang duduk dipangkuan taehyungpun semakin merasakan wajahnya memanas

"Maaf taeyong tapi aku tidak tega melihatmu begini. Apa aku boleh membantumu?"

Taehyung bertanya sambil menatap lekat wajah taeyong, taeyong pun dilanda kebingungan dia ingin menolak tapi dadanya sudah sangat nyeri

"A apakah tuan tidak jijik?"

Taeyong bertanya kepada taehyung karna takut apabila taehyung terpaksa lalu jijik dengan keadaanya seperti ini

Taehyung yang mendengarpun hanya tersenyum, sambil menangkup pipi taeyong lalu mengusapnya lembut

"Tidak, jangan berfikir seperti itu, aku tidak jijik denganmu. Aku tidak ingin melihatmu tersiksa"

Taehyung masih menatap lekat taeyong, menatap wajah taeyong wajah yang sangat manis dan cantik dengan mata boba yang berkaca kaca, bibir agak melengkung