"Cantik..."gumamnya sangat pelan tapi sayangnya Lisa tak mendengarnya
Sial itu tidak mungkin karena menurut Jungkook yang paling cantik adalah Yeri bukan Lisa, wanita kampungan itu hanya saat ini saja terlihat cantik
Sebelumnya ia tidak menarik bahkan wajahnya tidak mendukung untuk cantik
"Pijitkan saya"perintah Jungkook yang membuat Lisa membulatkan matanya
"Hah bukan---"
"Atau gaji kau akan saya potong!"perintah Jungkook lagi yang membuat Lisa pasrah
Lisa berdiri dibelakang Jungkook lalu ia memijitkan kedua pundak pria itu dengan malas, bisa-bisanya ia menyuruh Lisa seperti ini
Ruangan itu hening tidak ada pembicaraan selain suara nafas mereka yang terdengar. Saat heningnya Jungkook menghentikan aksinya Lisa
"Udah selesai? Kalo gitu aku keruangan ku---"Lisa belum sempat berkata ketika Jungkook menarik tangan Lisa
Benar-benar mengejutkan bagaimana ia tia terkejut bahwa Jungkook menariknya hingga Lisa terjatuh ke pangkuannya
Mata Lisa tak lepas menatap mata pria itu, sebenarnya dirinya adalah sekretarisnya atau jalangnya?
"Kenapa takdir membuat aku bertemu denganmu?"tanya Jungkook padannya
"Setelah lamanya aku tidak ingin melihatmu kenapa hari ini aku harus bertemu dengan wanita yang paling aku benci di dunia ini"
Seketika dada Lisa sangat sesak mendengarnya, apa Jungkook mengingatkannya dengan masa lalunya?
"Kehadiranmu membuat aku makin sial!"tekannya
Lisa makin diam mencoba untuk melepaskan tangan Jungkook yang memeluknya, ia ingin pergi tapi Jungkook menahannya
"Harapanku dari dulu melihat kau mati bukan bahagia. Aku yakin sekarang kau jauh lebih bahagia dari sebelumnya bukan?"kata Jungkook
"Kau tau? Aku menerimamu berkerja kemari hanya karena kasian, kasian melihat kau hidup seorang diri tanpa ada pasangan disisimu---oh shit!"
"Aku lupa bahwa tidak ada seorang lelaki manapun mencintaimu bukan?"
Jungkook tertawa kecil ketika ia melihat Lisa mulai menangis karenanya, semuanya itu fakta!
"Kau tau apa tentang hidupku?'ujar Lisa dengan air matanya tak hentinya tertumpah
"Bahkan aku bersyukur sekali tuhan memberikan aku petunjuk yang benar itu pergi dari kehidupanmu.."lanjut Lisa
Jungkook menyipitkan matanya mendengar apa yang Lisa katakan barusan
"Sampai detik ini aku bersyukur hidup tanpa didampingi seorang SUAMI!"tekan Lisa di akhir katanya
Selain hidup sendiri Lisa merasakan kebahagiaan memiliki seorang putri yang menurutnya yang selalu mengekuatkan hidupnya
Lisa membangunkan tubuhnya lalu menghapus air matanya, ia pergi begitu saja tapi Jungkook menahan tangan Lisa
"Lepas aku ingin keluar---"Lisa tak lanjutkan katanya saat Jungkook mendorong tubuh Lisa ke sofa
"Sama aku juga bersyukur lepas dari mantan istriku"Jungkook melepaskan tali baju Lisa yang memperlihatkan belahan dadanya
"Rasanya aku lega sekali karena wanita itu tidak ada lagi di hidupku, beban dunia!"lanjutkan yang mencium leher Lisa
Lisa menumpahkan air matanya lalu mendorong tubuh Jungkook tapi pria itu mengisap leher Lisa hingga mendapatkan kemerahan
Jungkook yang semakin tergila-gila dengan tubuh Lisa, hanya Lisa yang bisa membuatnya seperti ini
Ia bisa saja meminta para Yeri tapi entah kenapa hatinya tidak ingin menyetubuhi teri, ia tidak mau Yeri rusak karenanya
Menurutnya yang pantas hanya Lisa, hanya Lisa yang yang mampu bikin dirinya seperti ini
"BRENGSEK!"Lisa langsung mendorong Jungkook dan membenarkan bajunya
Tangisan Lisa pecah dihadapan Jungkook bahkan ia menutupi tubuhnya yang penuh dengan kemerahan
Wanita itu menatap kebencian pada Jungkook bahkan tubuhnya bergetar hebat saat sentuhan Jungkook membuatnya sedikit jijik
"Kau lupa hah, lupa kalo kau JIJI dengan tubuhku... KENAPA KAU MENYENTUHKU HIKS!"bentak Lisa setengah mengisak
Jungkook tak menjawab selain menarik nafasnya lalu tersenyum kecil. Lelaki itu mendekati Lisa lalu mengelus lembut pipi Lisa
"Karena aku pengen, kau sektretaris ku sekaligus permainan malam ku!"ujar Jungkook
Tangan Jungkook menurun mengelus lembut pinggang Lisa, memasuki dua tangannya kedalam baju Lisa hingga meremas kedua dada Lisa
"Aku ada hak menyentuhmu, sialan!"Jungkook langsung menggendong Lisa dan meletakan diatas meja
Ia menahan dua tangan Lisa lalu menciumi seluruh leher Lisa tak hanya itu ia masuk kedalam rok Lisa dan menusuk ke-wanitan Lisa dengan dua jarinya
Lisa tidak bisa berontak selain menangis, nyatanya tenaganya tidak kuat untuk mendorong Jungkook
"Ahhh bastard!" Lisa meremas kuat rambut Jungkook
"Really, aku memang bastard, akan aku tujukan kebajingan ku"Pria itu langsung melepaskan pakaian Lisa tanpa ada selai benangpun
"You crazy! GAK KOOK!"Lisa memohon pada jungkook untuk tidak menyentuhnya seperti malam itu
"Gila? iya kau benar aku gila dengan tubuhmu"ujar Jungkook
Pria itu membawa Lisa ke sofa panjang, meniduri wanita itu hingga Jungkook melepaskan celananya, ia tersenyum kecil ketika Lisa sangat kaget melihat kejatanannya
"Hanya kau orang pertama melihat milikku"ujar Jungkook lalu memasuki miliknya kedalam milik Lisa
"Aaahhhhh pelan-pelan ahhh ihss....."Lisa berdesah hebat saat kejatanan jungkook mampu membuat tubuhnya merinding
"Dan hanya kau orang yang pantas untuk dijadikan bahan pelacur!"
DEG!
100VOTE UP....NANTI MALAM
KOMEN DIBAWAH 50 GAK UP
CZYTASZ
EX-HUSBAND
FanfictionBos kantormu adalah mantan suamimu? Ini tentang Lisa yang sudah melupakan masa lalunya tapi entah kenapa semenjak bertemu dengan jungkook masa lalu itu kembali lagi padahal ia sudah lebih dari enam tahun melupakan kisah cintanya yang telah tenggelam...
LIMA
Zacznij od początku