My Idol Is My Love | [END]

Chapter 16

Lisa sudah berada di restoran yang cukup privasi, Bambam memutuskan restoran ini karena rekomendasi dari Ten agar identitas mereka aman

"Jadi gimana Li? Hubungan Lo baik-baik aja kan?" Tanya Bambam

"Baik malah makin baik" Lisa tersenyum senang

"Gue bangga sih ngeliat teman gue gak halu lagi" Minnie

"Harus dong" ucap Lisa tersenyum

"Sekarang gak perlu halu kalau mau sleep call, tinggal bobo bareng trus tatap-tatapan abis itu Hmm" Bambam tersenyum penuh arti

"Muka Lo najis, mesum banget" ucap Lisa memutar bola matanya malas

"Btw seminggu lagi Jennie comeback kan?" Tanya Minnie

"Iyaa" Lisa

"Gue gak sabar mau dengar lagu nya, pasti keren" ucap Minnie excited

"Gue udah dengar, lagu nya keren banget" ucap Lisa

"Enak yah jadi pacar idol, gak perlu nunggu lama-lama buat dengerin lagu baru pacar"

"Iya dong bahkan sebelum pembuatan MV gue udah tau" Lisa

"Wihh hebat yahh" Bambam

"Iya dong, gimana kalian? Udah siap jadi trainee?" Tanya Lisa

"Siap, tapi umur kita Li gak memungkinkan" ucap Bambam

"Coba aja dulu mana tau bisa" ucap Lisa

"Lo benar" ucap Minnie

Tak lama kemudian makanan yang di pesan akhirnya datang, mereka bertiga langsung memakan pesanan masing-masing dengan khidmat

Setelah menyelesaikan makan nya mereka lanjut mengobrol hal-hal random, untuk melepas rasa rindu masing-masing, Lisa pun menceritakan beberapa kegiatan nya selama di Korea

Mereka trus mengobrol hingga tak menyadari sudah hampir tengah malam, mereka mengobrol sangat asik hingga lupa waktu

"Astaga udah hampir jam 12, gue harus pulang kalau ngak nanti si kucing ngamuk" ucap Lisa panik entah apa saja yang mereka obrolkan hingga bisa lupa waktu seperti sekarang

"Ya udah kita balik yok, udah kemalaman nih" Minnie

"Ayok" Bambam

Mereka akhirnya pulang dengan Lisa yang sudah panik, ia sangat yakin jika Jennie akan marah karena ada 25 panggilan tak terjawab dan 102 pesan yang menanyakan keberadaan nya

"Gua takut, Jennie nyariin gue dari tadi tapi handphone gue di silent" ucap Lisa

"Sabar Lisa bentar lagi nyampe kok" ucap Bambam hingga tak lama kemudian sampai lah mereka di parkiran basement dan dengan cepat Lisa langsung berlari menuju unit apartemen Jennie

Lisa tergesa-gesa memasukan password dan langsung masuk saat pintu terbuka

"C'mon Lisa" ucap Lisa sangat takut saat ia sudah berada di depan pintu kamar

Keadaan apartemen sudah sangat sepi karena memang sudah waktunya untuk tidur, setelah mengumpulkan keberanian akhirnya Lisa membuka pintu kamar

"Baby" ucap Lisa saat melihat selimut bergetar, ia yakin Jennie sedang menangis saat ini

"Hei baby" Lisa duduk di tepi ranjang dan menarik selimut yang menutupi wajah Jennie

"Baby kenapa?" Pertanyaan bodoh Lisa keluar saat melihat mata sembab kekasih nya

"Ka-kamu jahat hiks..." Ucap Jennie sesegukan

"Baby maafin Boo yah" ucap Lisa tapi Jennie langsung membelakangi nya