angel baby

1.8K 232 29
                                    




______________________

"Hyung bisa hentikan mobil nya? "

Sunghoon menepi mencari tempat kosong untuk parkir lalu menatap pemuda manis yang bersiap keluar dari mobil nya

"Kamu perlu sesuatu? " Tanya Sunghoon sebelum sunoo menyentuh pintu

"Sebelum menemui ibu mu, harus kah kita membeli beberapa bunga" Sunoo melirik Sunghoon lalu menatap keluar jendela ketika pengelihatan ya menangkap tokok bunga di persimpangan jalan.

Sunghoon tersenyum lembut lalu mengangguk membiarkan sunoo keluar lebih dulu
"Hyung tidak perlu turun, aku akan membeli nya untuk mu" Sunoo berucap dari luar

"Kamu yakin, aku tidak perlu menemani mu? " Sunghoon berniat untuk ikut turun dari mobil sebelum sunoo akhir nya menggeleng

"Tunggu lah di sini"
Sunoo mengeratkan switer merah muda nya lalu menyebrang menghampiri tokok bunga di ujung sana Sunghoon terus tersenyum mengikuti seluet mungil sunoo kaki kecil itu, rambut lembut yang di belai hembusan angin, wajah cantik nya senyum manis nya dan cara berjalan nya yang lucu
Sunghoon menggilai setiap hal kecil yang ada pada kim Sunoo si pemuda lugu yang naif dan manis

Semua yang sunoo lakukan dan semua yang sunoo putuskan selalu yang terbaik untuk nya, dan hari ini untuk pertama kali setelah sunghoon lepas dari sang ayah, sunoo mengajak nya untuk pergi ke makam sang ibu
Tidak terfikir sunghoon akan menemui ibu nya lagi karna mungkin beliau tidak akan senang dengan apa yang sunghoon jalani saat ini, meninggalkan keluarga, teman, dan sang ayah. ibu sunghoon pasti terluka di atas sana dan sunoo orang pertama yang memikirkan itu ia mengatakan untuk meminta maaf setidak nya memberikan doa

Mereka menjalani pilihan hidup yang salah tapi sunoo masih percaya akan Tuhan, dan mungkin sunghoon juga.



"Bibi, ada mawar kuning di sini? " Sunoo sedikit menunduk memilih beberapa bunga yang tersedia dan berjejer rapi di depan etalase

"Tunggu yah, saya akan mencari nya di dalam silah kan pilih-pilih bunga yang lain nya" Si pemilik bunga mulai sibuk di dalam sana sedangkan sunoo mengambil beberapa bunga yang menurutnya cantik

Sunoo sangat menyukai bunga meski itu tidak lumrah tapi bagi nya bunga begitu banyak menyimpan makna hidup dan ketika menatap berbagai macam bunga indah ia kadang akan melupakan sesuatu yang menggangu pikiran nya

"Dukk... "

Sunoo terjingkat satu tangkai bunga matahari di tangan nya jatuh karna bahu nya menabrak lengan seseorang

"Maaf, apa kamu terluka" Pria itu menyentuh bahu sunoo dengan rasa bersalah
Pria asing dengan jas hitam formal itu memungut satu tangkai bunga yang di jatuhkan sunoo lalu memberikan nya

"Tidak saya baik-baik saja anda tidak perlu meminta maaf"
Pandangan mereka bertemu, membuat sunoo sedikit tertegun
Mata sayu itu sangat mirip dengan seseorang tapi ketika pria itu mulai bersuara akhirnya sunoo tersadar

"Ini bunga nya nak"

"Oh terimakasih bi, ini uang nya saya beli tiga tangkai bunga ini juga"

Si pemilik bungan mengangguk tersenyum lalu memberikan uang kembalian

"Kamu punya selera yang bagus" Ucap pria itu pada sunoo setelah si pemilik bunga kembali memasuki tokok
Sunoo sedikit gugup lalu menunduk tersenyum
"Saya rasa itu pujian jadi terimakasih"

"Aku seperti pernah melihat mu" Pria itu berucap lagi lalu menunduk menelisik wajah cantik di hadapan nya

"Benarkah? " Akhir nya sunoo mendongak hingga bisa di lihat nya pria asing itu tersenyum lembut ke arah nya
Mengapa wajah itu mengingatkan sunoo pada sunghoon namun ketika pria itu bicara suara nya lebih rendah dari sunghoon
Apa ini sebuah kebetulan?

OUR SUN 2 (KIM SUNOO enhypen) ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang