𖠿 ANAK EDAN
Arthaloafs𖠿 : @Esson𖠿 besok gua ada urusan bisa kerumah ngga?
Esson𖠿 : okay!,btw anak lu mau keluar masa iya engga ada elu?
Bcilkino𖠿 : @Dimas𖠿 dim keluar loo!
Esson𖠿 : apa lgi nih bocah🙄
Dimas𖠿 :@Bcilkino𖠿 apa sih
Arthaloafs𖠿 : @Esson𖠿 kan belum ada tanda' lagian katanya Minggu ini keluarnya Sekarang baru aja hari apa
Esson𖠿 : owh.. nanti pas elu ngga ada di dekat Caca dia keluar
Bcilkino𖠿 : bacot banget dim,@Arthaloafs𖠿 tolong urus Dimas dari tadi gua di telp Mulu Anjir
Arthaloafs𖠿 : sya sedang dalam masa memeluk istri!
Dimas𖠿 : buka blok kinoo!!
Bcilkino𖠿 : siapa suruh lu goda gua,maaf sya bukan gay bang
Dimas𖠿 : dihh di katain gay sama bocil
Dimas𖠿 : maju lu @Bcilkino𖠿
Esson𖠿 : otw baku hantam rumah lu berdua @Dimas𖠿 @Bcilkino𖠿
Artha memeluk Caca yang sedang mengelus rambutnya, bunyi notifikasi dari hp Artha membuat Caca menatapnya terus menerus
" Maaf sayang itu kelakuan Dimas sama Kino " Artha mengambil hpnya lalu memperlihatkannya pada Caca
" Mereka knp?" Tanya Caca menatap Artha dengan binggung
" Hmm biasa klo mereka ketemu " Artha meletakkan kembali hpnya lalu kembali berbaring di paha Caca
" Sayang pengen batagor boleh?" Caca menatap Artha yang berbaring di pahanya
" Malam gini?"
" Iyya!" Angguk Caca dengan cepat
" Klo malam pasti dah tutup yang " Artha duduk menatap Caca
" Aiii pengen sekarang sayang " rengek caca sambil memegang tangan Artha
" Hmm liat dulu nanti kaya kemarin ngga ada yang buka sama sekali " Artha berjalan memakai jaketnya lalu beranjak berjalan keluar kamar
" Cepet yang!!" Teriak Caca dengan kuat
Setelah Berjam jam menunggu Artha membawa batagor Caca berjalan ke bawah dengan cepat karena yang di tunggu tak kunjung datang
" Yahh hujan.." Caca melihat hujan dari jendela dengan rasa khawatir Caca pun menelpon Artha
" Kok ngga di angkat?" Caca terus menerus menelpon Artha
" Ihh bikin khawatir "
Caca menatap keluar jendela lalu melihat seseorang berlari memasuki teras rumah dengan basah kuyup
" Artha.." panggil Caca yang langsung membuka pintu
" Ya ampun... Kmu kok berlari ngga bawa motor ya?" Caca menutup pintu setelah Caca masuk ke dalam
" Ngga pakek motor tadi aku telp Esson terus bilang klo kmu mau batagor jadi aku nyuruh dia buat cari mamang batagor gitu biar dia kesini " Artha memberikan batagor tersebut ke tangan Caca
" Sana mandi dulu nanti kmu pilek "
" Oke sayang " Artha berlari menaiki tangga dengan cepat
Caca melihat batagor di dalam plastik tersebut tapi ia malah melihat air hujan di lantai yang kotor,bekas injakan kaki Artha
" Artha!!!!"
***
" Bro titip Caca ya gua pergi bentar mungkin sore gua pulang " Artha memakai helm sambil berbicara ke Esson
" Tenang aja gua jagain bini lu ntar gua ikat pakek tali anjing di lehernya " Ucap Esson santai sambil menatap Caca
" ANJ!!" Artha menatap Esson dengan tajam
" Canda canda jangan anggap seirus lah bro "
" Kalau beneran lu ntar yang gua tunggangin " Artha menaiki motor sportnya lalu menatap Caca dengan senyum
" Aku pergi dulu ya sayang "
" Iya hati-hati " Caca memeluk Artha lalu mudur lagi
" Ingat klo Esson apa-apain kmu, nanti kmu telp aja aku " Artha menunjuk Esson dengan tajam
" Dihh "
" Hahaha sudah sana pergi nanti telat "
" Iyya bye sayang " Artha menjalankan motornya keluar area rumahnya
" Ngga ngomong i love you gitu?" Esson masih menatap Artha yang pergi
" Palak lu aja i love you " Caca berjalan memasuki rumah sambil mengelus perutnya yang besar
" Gua ngomong pakek mulut yang di salahin palak gua " Esson menutup pintunya lalu berjalan mengikuti Caca
" Caca... Ini gua buat kue nih cobain pliss " Naya memberikan Caca sepiring kue yang ia buat
" Keknya enak nih " Caca memakan sesendok kue tersebut
" Enak ngga?" Naya menatap Caca dengan gugup
" Enak lah manis malah " Caca memeluk Naya dengan lembut
" Tuh kan enak sayang udah aku bilang apapun yang kamu buat pasti enak " ucap Dimas yang masih memakan kue Naya
" Gua ngga percaya kata-kata lu!"
" Dulu Naya sama Caca kasar terus juga dingin knp pas bunting mulutnya yang dulu ilang ya?" Kino menatap Caca dan Naya bergantian
" Caca lagi kenyang 9 bulan klo Naya 6 bulan " Esson menepuk bahu Kino dengan lembut
" Awokawok rasain "
Caca dan Naya menatap Kino dengan tajam dengan sendok dan garpu di tangan mereka
" Keknya lu mau di pukul deh cil " Dimas melihat sekilas Kino lalu melanjutkan makan kuenya
" Ehh..."
Hiii Jan lupa vote 🥰🥰
Btw maaf klo upnya lama

KAMU SEDANG MEMBACA
ARTHA
Romance" Aku hisep ya" tanya Artha pada Caca Caca mengangguk pelan sambil membungkam mulutnya " Jangan di tutup mulutnya " Artha menarik tangan Caca yang ia tutupi di mulutnya " Biar makin panas teriak aja nama aku " ucap Artha sambil memilin pentil pay...