I'm Yours ll Lauren Syakel Mahesa.

1.1K 91 21
                                    

Seorang gadis cantik memasuki mansion milik keluarga Mahesa, dia berjalan menuju ruang tamu untuk menemui kedua orang tuanya. Dia begitu merindukan kedua orang tuanya, gadis tersebut hanya bisa pulang kerumah 1 minggu 2x. Karena kesibukan dikampus membuatnya tidak punya banyak waktu dan berakhir memutuskan untuk menyewa Apartemen dekat kampus nya.


"MAMAH!" Pekik nya dan langsung memeluk tubuh seorang wanita yang umurnya berkisar 40'an.

"Lala, apa kabar sayang?" Balas wanita tersebut dengan memeluk hangat sang putri.

"Lala baik dong, mamah gimna? Papah juga kemana mah, kok gak ada dirumah?" Tanya nya bertubi-tubi.

"Papah kerja sayang, kamu kesini pasti pengen main ke tempat kakak kamu 'kan?" Tanya ibunya.

"Iya mah, Lala kangen banget sama kak Rara."

Wanita tersebut tersenyum menatap putrinya yang sudah beranjak dewasa, dia membelai Surai panjang milik Lauren dengan sayang.

"Kamu tau penyebab kakak kamu kecelakaan sayang?" Tanya wanita tersebut dengan hati-hati.

"Tau mah, Lala udah membaca buku harian milik kak Rara." Jawab Lauren dengan senyum palsunya.

"Kalau gitu Lala berangkat ketempat makam kak Rara dulu ya' mam?" Lanjutnya dengan mengecup singkat pipi ibunda tercinta.

Setelah melihat ibunya mengangguk, Lauren pun pergi meninggalkan mansion milik orangtuanya dan pergi ketempat pemakaman. Sesampainya disana, dia langsung menghampiri salah satu gundukan tanah yang sering dia kunjungi.

"Assalamualaikum kak," Salam nya lalu berjongkok didekat makam tersebut, dia mengusap papan nissan yang tertera nama Laura Mahesa Jenar.

Dia menaburi bunga mawar kemakam tersebut sambil terus bercerita, dia menceritakan kesehariannya dan juga mengenang masa kecil mereka berdua.

"Kakak tau? Aku udah nemuin orang yang udah ngerebut cinta pertama kakak." Ucapnya sambil tersenyum manis.

"Ternyata dia temen aku sendiri loh, dan mereka sudah menikah. Tapi kakak tenang aja, aku bakal bikin rumah tangga mereka penuh dengan batu krikil sehingga sulit bagi mereka untuk melewatinya." Gumamnya.

~•~•~•~•~

-Kampus, Jakarta-

Aell sekarang sedang berjalan menuju kantin dengan tersenyum lebar, dia membawa bekal kesukaan suaminya yang susah payah dia buat. Aell yakin Theo pasti akan memakan nya dengan sangat lahap!

Ketika sampai dikantin, sebagian orang langsung berbisik dan memandang dirinya mencemooh. Namun hal itu tidak membuat semangatnya runtuh, Aell sudah terbiasa sekarang, sudah sekitar 1 minggu dia menjalani harinya penuh dengan bullyan dan juga kata-kata sarkas dari teman kampusnya.

Itu cwek yang lagi hot topik 'kan?....

Liat deh mukanya berseri-seri banget kek nya dah dapet job hahaha.....

Sumpah yah gw yakin Theo pasti nyesel......

Iuhhhh cantikan gw....

Montok juga kiw.....

I'm YoursTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang