55

13.6K 1.7K 409
                                    

Sheana telah selesai membersihkan kamar utama mansion

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Sheana telah selesai membersihkan kamar utama mansion. Di tatapannya figura besar Chris di dinding. "Kangen," gumamnya. Sudah seharian Sheana tidak bertemu Chris. Pria itu tidak pernah terlihat di mansion.

"Kapan semua ini selesai? Aku capek," lanjutnya sendu. Sudah lebih dari enam bulan Sheana berpacaran dengan Chris dengan cara sembunyi-sembunyi.

"Sheana," panggilan dari luar kamar membuat gadis itu tersadar dan keluar.

"Iya, bu. Ada apa?" tanya Sheana menemui Fiona.

"Nyonya Anandia mau bertemu sama kamu," ucap Fiona.

Kening Sheana mengkerut. "Bertemu, aku?"

Fiona mengangguk. "Nyonya sudah menunggu di area kitchen."

"Ya sudah, Sheana ke sana dulu, bu," pamitnya dan melangkah menuju kitchen.

Tiba di area kitchen, Sheana membungkukkan tubuhnya sedikit. "Sore nyonya. Ada apa memanggil saya?" tanyanya sopan.

Anandia menoleh dan tersenyum. "Bantu saya buat kue, ya. Aresh ada acara sama teman-temannya, jadi saya berniat membuatkan kue untuk mereka."

Sheana tentu mengangguk. "Apa yang bisa saya bantu?" tanyanya.

"Pakai apron dulu, habis itu mixer bahan yang di sana, ya," ujar Anandia.

"Baik, nyonya."

Sheana mulai mengikuti perintah wanita itu sesuai arahannya. Lima menit berlalu. "Semua bahan sudah saya mixer. Ada lagi yang bisa saya bantu?" tanyanya.

Anandia mengangguk. "Potong buah strawberry sama pisang, ya."

"Baik, nyonya." Sheana kembali melaksanakan tugasnya.

"Sheana."

Sheana menoleh. "Iya?"

"Gimana selama bekerja dengan Chris?" tanya Anandia tiba-tiba.

Sheana terdiam sejenak. Perasaan gugup mulai melanda. "Tuan Chris baik nyonya."

Anandia tersenyum penuh arti. "Kalau Clyde sama Aresh gimana? Kalian kan seumuran?"

"Tuan Clyde dan Aresh juga baik. Mereka memperlakukan Sheana sebagai teman," jawabnya jujur.

Anandia mengangguk. "Belakangan ini Chris lagi sibuk banget. Jadi jarang ada di mansion," katanya.

Sheana hanya mendengarkan ucapan Anandia. "Mungkin untuk beberapa hari kedepannya, Chris juga jarang berada di mansion," lanjut Anandia.

Raut wajah Sheana berubah sendu. Beberapa hari ke depan Clyde juga akan izin sekolah. Begitu pun dengan Aresh, cowok itu sedang sibuk dengan teman-teman sekolahnya. Sheana mungkin akan kesepian.

"Iya, nyonya."

"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
CHRIS WANTS METempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang