20

21.1K 1.8K 41
                                    

Sheana telah berada di mansion, setelah pulang sekolah menggunakan bus

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Sheana telah berada di mansion, setelah pulang sekolah menggunakan bus. Kali ini Sheana sedang berada di ruang cuci pakaian. Mencuci pakaian tuan-Nya dan beberapa kain, entah itu taplak meja, seprei kasur, selimut dan lain-lainnya. Mengelus pipi kanannya yang masih terasa nyeri. Sheana meringis. "Ck! Masih sakit, ih!" Cemberutnya. "Mau bales dendam tapi, nggak mau dosa," lanjutnya terdengar lucu.

Fiona yang berada tidak jauh dari Sheana tersenyum tipis. "Bicara sendiri, Shen?"

Sheana tersadar. Ia lupa kalau di ruangan ini tidak sendirian. "Ehh, ibu. Shean lupa kalau masih ada ibu," ucapnya cengengesan.

Fiona menggeleng pelan dan membawa keranjang pakaian menuju tempat penjemuran. "Ibu mau jemur pakaian dulu. Kamu udah bisa kembali ke rumah. Sana istirahat," ujarnya.

Sheana tersenyum senang. Tugasnya sudah selesai. "Okee, bu. Sheana pamit, ya." seru nya dan keluar mansion lewat pintu samping menuju tempat tinggal yang telah di sediakan.

Tiba nya di rumah, Sheana langsung menuju kamar. Menghela nafas panjang, ia merebahkan tubuhnya di atas kasur empuk dan menatap langit-langit kamarnya. Meraba-raba ponsel yang ia simpan di sekitar kasur, kemudian menatap nya.

Alis Sheana terangkat. Ada pesan masuk dari Aristidis setelah beberapa hari tidak saling bertemu. Penasaran, Sheana langsung membuka pesan itu dan membacanya.

Aris si tampan
Ajakan gue ke toko buku masih berlaku. Lo mau ikut gk?

Senyuman tipis tercetak di bibir ranum Sheana. Tapi, setelah nya pikirannya tertuju pada Chris. Sheana ingat sekali ucapan pria itu yang menyuruhnya untuk tidak dekat-dekat dengan Aristidis.

"Gimana, ya? Tapi aku mau ke toko buku mumpung lagi ada teman," gumam Sheana bimbang.

Sheana membalas pesan itu.

Me
Kapan?

Beberapa menit kemudian, Sheana kembali mendapatkan pesan.

Aris si tampan
Nanti malam gimana?

Sheana terdiam. Nanti malam?

"Aku pura-pura udah tidur aja kali, ya? Lagi pula kalau malam kak Chris jarang bertemu kalau dia nggak main ke sini," gumam nya dan kembali membalas pesan Aristidis.

Me
Boleh deh! Tapi jangan terlalu larut pulang nya, ya.

Aris si tampan
Yes, girl. Gue jemput di tempat biasa?

Me
Boleh.

Sheana menyimpan ponselnya dan menatap langit-langit kamarnya. Ia sudah tidak sabar untuk pergi ke toko buku. Sudah lama sekali.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
CHRIS WANTS METempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang