•10•

1.7K 166 10
                                        

Rambut Tzuyu diusap lembut oleh
Jessica dan orang yang diusap hanya
diam memakan makanan nya karena
di sana masih banyak siswa yang memperhatikan. Krystal membukakan botol minum adiknya

"Apa suara Sana tadi menganggu
fokus mu?"tanya Jessica menatap.
Tzuyu mengangguk. "Unnie harap
kamu bisa memenangkan lomba
panahan besok. Sebagai hadiah unnie akan menuruti apapun keinginan mu"ucap Jessica

"Semuanya?"tanya Tzuyu mendongak dengan wajah mata bulat melebar
besar. Jessica tersenyum sambil mengangguk dan mencubit pipi adiknya yang menggembung karena ada makanan

"Apapun kamu boleh minta pada unnie"ujar Jessica. Krystal duduk mengambil satu kentang dari
kotak makan Tzuyu "kamu juga
harus bisa naik kelas dengan usahamu sendiri"sahutnya

"Masalah itu mudah,yang terpenting
unnie menepati janji kepadaku nanti.
Aku tidak suka jika kalian berbohong"

"Kamu memang ingin meminta apa sampai segitunya?"tanya Jessica.
"Nanti juga kalian tau,untuk sekarang masih rahasia"jawab Tzuyu

Tidak ada yang berani mendekati ketiganya itu,bahkan kepala Sekolah
dan guru yang ada hanya berdiri memperhatikan dari jarak jauh

Sejeong melepas topi duduk di samping Jihyo dan menyenderkan kepalanya
pada bahu kekasihnya. "Mereka
sangat dekat,kamu tau apa hubungan mereka?"tanya Jihyo

Bahu diangkat tanda tidak tau
"entah,aku tidak tau. Sedari awal keduanya sudah sangat
memperhatikan Tzuyu"jawabnya

"Dia sangat cari perhatian,cih tidak
tau malu sekali"ucap Dahyun menatap
sebal kearah Tzuyu. Sana menoleh menaikan satu alisnya "apa maksudmu?"tanyanya bingung

"Sahabatmu itu sangat cari perhatian dengan keluarga Jung,tidak tau malu sekali bukan?"

"Lalu apa masalahnya denganmu? Apa Tzuyu menganggu hidupmu? Tidak bukan? Lebih baik tutup mulutmu itu sebelum Tuhan yang menutupnya"bukan Sana melainkan Chaeyoung yang berucap

"Son Chaeyoung apa kau sudah sangat dekat si miskin itu? Sepertinya kau
sangat membelanya? Atau jangan
jangan kau menjadi miskin maka dari
itu kau dekat dengannya"

Bugh

Dahyun terhuyung jatuh karena pukulan yang dilayangkan Chaeyoung secara mendadak "miskin katamu? Kau tidak lihat gedung perusahaan besar dekat sekolah kita ini? Itu milik keluargaku!"

Chaeyoung mencengkram kuat kerah seragam Dahyun "jangan berbicara
jika kau tidak tau bagaimana latar belakang keluarga aku dan Tzuyu!
Kau akan bungkam jika mengetahui
siapa kami sebenarnya!"

"Bungkam? Hah! Kau keluarga iblis? Kalian keluarga iblis? Wah aku sangat terbungkam dan terpaku dengan hal
itu kawan"ucap Dahyun mengejek Chaeyoung

Bugh

Satu pukulan dilayangkan kembali
pada wajah putih itu oleh Chaeyoung
yang terbakar api emosi akibat perkataan sialan yang keluar dari mulut Dahyun

"YA! Son Chaeyoung!!"

Atensi tertuju pada Tzuyu. Chaeyoung mendorong tubuh Dahyun hingga tersungkur melihat tubuh besar Tzuyu mendekat kearahnya,dia menunduk

Tzuyu melirik kearah Dahyun serta Sana dan beralih menatap Chaeyoung,dia menghela nafas kasar "kenapa kau memukulnya? Cepat katakan!!"bentaknya

"Dia menghina keluargamu lagi
bodoh! Dia juga menghina keluargaku! Aku tidak bisa diam sepertimu!"

"Kau mendengarkan kaset rusak
itu berbicara? Ya kau terlalu membuang waktu melayani manusia tidak
berakhlak sepertinya! Kau hanya mengotori tanganmu saja!"

Just Friend •||• SATZU (END✅✔️)Место, где живут истории. Откройте их для себя