BAB 3

11.9K 1K 89
                                    

--- Beauty In The Dark ---

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

--- Beauty In The Dark ---

****

"Le-lepaskan, aku!!" pekik Zhan, dia meronta-ronta dalam pelukan erat Yibo, Zhan memalingkan wajahnya ke kiri dan ke kanan untuk menghindari ciuman Yibo lagi.

Yibo kesal dengan penolakan Zhan, dengan cepat dia memanggul tubuh Zhan dan dibawanya ke tempat tidur.

"Turunkan aku brengseeekk!!!' jerit Zhan sembari memukuli punggung Yibo.

Yibo membanting tubuh Zhan di ranjangnya.

"Awww!!" rintih Zhan, kemudian dia segera bangun dan beringsut ke samping, namun Yibo dengan cepat meraih kaki Zhan dan menariknya keras ke arahnya.

"Gyaaa!! Bajingan! Lepaskan kakiku!!"

Bukannya melakukan apa yang diminta Zhan, tetapi Yibo malah menindih tubuh Zhan yang memunggunginya.

"Kau benar-benar kelinci liar," desis Yibo di telinga Zhan.

"Bajingan!!! Menyingkir dari tubuhku!!!" jerit Zhan tatkala pantatnya ditekan oleh benda keras.

"Aahh ... ya bergeraklah terus, manis, itu sangat nikmat," geram Yibo dengan mengendus tengkuk Zhan.

"Menjijikkan!!! Lepaskan aku!!" Zhan mencoba melepaskan diri dari tindihan tubuh besar Yibo.

Yibo menegakkan tubuhnya, lutut kakinya menekan punggung Zhan untuk mengunci.

"Aargg sakit"

Yibo melepaskan sarung bantal, dia melintingnya memanjang, lantas menyumpal mulut Zhan dengan cara mengikatnya.

"Mmphhhhh!!!!"

"Aku senang kau berteriak saat aku memasukimu, tapi aku tidak ingin putramu mendengar jeritan dan umpatanmu manis," geram Yibo di telinga Zhan.

"Mmph?!!!"

Yibo melepaskan ikat pinggangnya, kemudian mengikat tangan Zhan di belakang punggungnya.

"Ya Tuhan, jangan bilang orang gila ini mau memperkosaku!" pikir Zhan panik dan ketakutan. Tubuhnya tak bisa bergerak karena tindihan tubuh besar Yibo.

"Lets fuck, baby," bisik Yibo di telinga Zhan, kemudian menjilati daun telinganya.

"Mmphh mnnphh!!" jerit Zhan semakin ketakutan saat mendengar ucapan Yibo.

Yibo berdiri dan membuka celananya, dia melihat penisnya sudah membesar dan mengeras.

"Ah shit, aku benar-benar terangsang dengan pria manis ini," pikir Yibo.

Setelah selesai membuka celananya, Yibo meraih celana Zhan, lantas menurunkannya ke bawah. Mata Yibo disuguhi sebuah pantat mulus dan bulat.

"Fuck! Kau sungguh sangat menggiurkan!"

Beauty In The Dark (Yizhan) END ✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang