N vs A

[24] || prank(^^)

"Al, mau ikutan?" tanya Dirga, Aldo menggelengkan kepalanya.

"Emm, Naya sayang Mamah, sayang Papah!!" teriak Naya lalu tersenyum dengan manisnya.

"Mamah juga sayang Naya!!" balas Tari.

"Papah juga," tambah Dirga.

"Al?" tanya Tari.

"Iya, Tante," jawab Aldo.

"Makasih udah anterin aja saya," ujar Tari.

"Iya, sama-sama," jawab Aldo.

"Nay, aku mau pulang," ujar Aldo.

"Oke," jawab Naya lalu menghantar Aldo sampai depan terasnya.

"Jangan pergi!" ujar Naya.

"Kenapa?" tanya Aldo.

"Ntar kangen gimana?" tanya Naya membuat Aldo 'tak bisa Manahan tawa bahagianya.

"Haha, jangan becanda ih," gerutu Aldo.

"Serius," balas Naya.

"Ntar suka beneran loh," ucap Aldo.

"Emang suka, nggak boleh?" tanya Naya.

"Eh, jangan gitu, jantung aku nggak diem!" ucap Aldo sambil memegangi dadanya yang teramat bahagia.

"Kalo jantungnya diem mati dong," balas Naya.

"Nggak gitu juga, Nay," komentar Aldo.

"Trus gimana?" tanya Naya ingin tahu.

"Aku sayang kamu," ucap Aldo dengan senyuman.

"Makasih, sayang juga." Entah angin dari mana yang dapat membuat Naya berubah 100% pada Aldo.

"Ma-makasih juga," jawab Aldo salah tingkah.

"Ya udah, pulang sana," titah Naya.

"Iya, jangan lupa istirahat!" tegas Aldo.

"Jangan lupa langsung pulang kerumah! Mandi, makan, Sholat, tidur!" tutur Naya.

'Ini jantung dari tadi nggak diem! Ntar copot gimana?!' bisik batin Aldo tetap memegangi dadanya dan tersenyum sangat manis kerajaan Naya.

"Hati-hati!" ujar Naya lagi lalu masuk kedalam rumahnya.

'Alah, kode itulah.' ujar batin Aldo lagi.

"Hadeh, udah, langsung pulang!" Aldo berusaha menyadarkan dirinya.

"Naya!" panggil Tari. "Pacar kamu?" tanya Tari.

"Temen, Mah," jawab Naya.

"Kok kamu perhatikan gitu sama dia?" tanya Tari Naya tercengang.

"Mamah denger?" tanya Naya.

"Hem," gumam Tari.