FOL : Chapter 1

61 24 14
                                    

🍁🍁🍁

Suasana sendu sang senja selalu bersedia menemaninya, pantai menjadi tempat favorit kedua selain rooftop rumahnya untuk menikmati sang senja yang perlahan ditelan oleh kelamnya malam.

Pukul enam sore di hari itu Alesha masih betah bersantai dipantai demi menikmati suasana favoritnya, juga tak berhenti mengagumi keindahan alam, ciptaan sang kuasa.

Dering ponselnya berbunyi ditengah-tengah deburan ombak yang bergelora ditemani dengan siulan camar yang mengingatkan manusia akan suasana sore pantai.

"Halo?" Angkat Alesha.

"Al Lo dimana sih? Gue sama Audrey udah dirumah Lo nih! mama Lo juga udah pulang, cepetan dah Lo pulang! gue tungg,-

"Tut. berisik!" Alesha mematikannya sepihak.

Tak lama ia segera bergegas dari tempat favoritnya menuju rumah, ia tak ingin mamanya memaksa kedua sahabat tengilnya agar memakan dedaunan-dedaunan sehat resep Mamanya itu.

Sesampai di gerbang depan rumah Alesha yang bak istana itu, ia langsung memasukkan mobil ke garasi dan segera menuju pintu.

"Assalamu'alaikum mommy!" Salamnya

Langsung saja sang puan rumah menyambutnya dengan kasih.

"Wa'alaikumsalam sayang, loh darimana aja sih! tuh Audrey sama Clara udah nunggu diatas"

"Alesha ke pantai ma, kan hari ini Minggu" sahutnya sembari memeluk manja mamanya.

"Oh iya mama lupa, yaudah sana gih mandi! Bau deh! Oh ya, Clara sama Audrey mama suruh makan gamau katanya takut kena diare. Tau deh tuh anak aneh" jelas mamanya.

"Haha ya iyalah ma, tiap Dateng kesini mama suruh makan salad yang banyak, trauma pasti mereka kena diare.
Gapapa deh biar tau rasa!" Cemooh Alesha.

"Yaa kan baik untuk kesehatan sayang!"

"Iyaa mama iyaa yaudah Alesha mandi, bye mamaa love u!" Kecupnya di pipi Hanum.

****

"Eh Lo berdua ngapain disini hm?" Tanya Alesha saat memasuki kamarnya.

Terlihat dua konconya itu tengah asik menonton televisi di dalam kamar Alesha.

"L-lah Lo kapan pulangnya?" Tanya Clara sedikit terkejut.

"Hooh, lamaa banget. Gue kira Lo dimakan paus dipantai, atau ngga kecelakaan di jalan, hmm ternyata gue salah" jawab Audrey enteng.

Yaa salah satu sahabatnya yang paling diantara yang tengil.

"AUDREY GET OUT NOW!!!" Teriak Alesha membuat keduanya terperanjat.

"Loh kok Lo gitu sih, gue salah apa coba sama Lo? Dari tadi gue do'ain Lo biar selamat pulangnya. Salah mulu gue!" Keluh Audrey.

"Lo bisa diam ga sih! gue gamau yaa gara-gara Lo gue harus keluar juga, besok pak Dedy loh". Peringat Clara.

"Iyaa iyaa gue emang ga pantes hiks, gue mau makan aja, kalian emang gapernah ngehargain gue hiks hiks"

"Mulai lagi DRAMA LO!" Tukas Alesha.

"Sesaat setelah itu "HAHAHA" suara ledakan tawa mereka bertiga.

"Al bantuin gue dong, besok pagi jam nya Pak Dedy, mana tugas gue belum siap lagi" pinta Audrey.

"Udah ketebak juga Lo!" Tukas Alesha.

Yaa Pak Dedy adalah salah satu guru killer di SMA Permata, study yang beliau emban adalah Matematika.

Sembari mengerjakan tugas mereka terus mengobrol, bercanda, setelah itu menonton TV dan terlelap dengan sendirinya.
Begitulah mereka, 3 gadis yang belum pernah dibuat pusing oleh cinta.

🌚🌚🌚


"Cepetan Bego! Kita telat ini, ngebut dikit kek!" ngebet Clara.

"Sabar dong! Lo mau mati? Lagian Lo kenapa sih dari tadi bukannya diem, kalo kegini yang ada ga nyampe-nyampe oon!" Ketus Audrey.

Alesha hanya duduk diam menikmati interaksi kedua sahabatnya yang tengah asyik bercek-cok, takut dihukum Pak Dedy karena terlambat, dan ia tidak berniat menimpali sedikitpun.

T.B.C

Gimana gimana?
Maap masih kurang dan juga banyak typo hehe

Jangan lupa vote and comment yaa!

See you next part! ❤️





Instagram : Syahiraafqh_


FIRST OF LAST Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang