BELUM REVISI]
"Dasar anak gak tahu diri"
"Mau jadi apa kamu ha!? Jadi jalang murahan?"
"Loh murahan Ney, baru gue baperin segitu aja udah lemah"
"Maaf, ibu harus pergi"
"Jangan nyusain bisa?"
"Pantes orang tua lo ninggalin lo, orang anaknya aja kela...
Hi, aku kembali lagiii! Sky mau nanya nih, makanan fav kalian apa?
Kalian asal kota mana aja?
Kalo Sky asal Gresik, siapa tau kita meet bareng hehe
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Pagi ini Neyra berjalan santai menyusuri komplek rumahnya untuk menuju ke sekolah, jarak rumah Neyra dengan sekolah cukup dekat sehingga ia lebih memilih jalan kaki daripada memakai kendaraan.
Neyra berjalan menyusuri koridor sekolah sesekali menyapa teman temannya. Ia cukup friendly tak heran jika satu sekolah mengenalnya.
Tiba tiba langkahnya terhenti ketika melihat pemuda tampan yang sedang bermain basket. Tunggu apakah dia anak baru?
"Ganteng" gumam Neyra tanpa sadar.
"Ngapain lo?" ucap lelaki berambut gondrong mengagetkan.
Neyra menoleh lalu memukul lengan cowok tersebut. "Ngagetin aja lo" sinisnya.
"Suka ya lo sama dia" tanya cowok itu tak suka melirik Neyra.
"Ga, kenapa muka lo di tekuk kek gitu? Kek orang gila tau gak" Neyra bertanya.
Cowok itu mengepalkan tangannya lalu berkata. "Sakit hati abang kau campakkan begitu saja Neng" dramatis cowok itu sambil menepuk dadanya sendiri.
"Panggil gue Neyra! Gue gak suka lo panggil kek gitu alay tau gak!" sentak Neyra.
"Kan biar beda, lo tau gak apa kepanjangan Neng" goda cowok itu tak di balas oleh Neyra "Neng ati iki onok Neyra seorang" godanya lagi sambil memegang dagu Neyra.
Sontak Neyra menggeplak kepala cowok itu "NAJIS TAU GAK! " ucapnya berjalan menuju kelas.
Raja Mahendra, sepupu Neyra. Dia menyukai Neyra sejak lama, Ia tak berani mengungkapkan perasaannya. Namun begitu Raja selalu menjadi sandaran Neyra saat suka maupun duka.
Aku yang berpura pura menjadi teman agar bisa selalu dekat denganmu---Raja mahendra.
Neyra berjalan meninggalkan Raja sambil menggerutu. Sesekali Raja cekikikan melihat komuk Neyra yang sangat menggemaskan.
Sesampainya di kelas Neyra di sambut tatapan aneh oleh teman temannya.
"Guys?" tanya Neyra mengernyitkan dahi.
"Kenapa kaki lo pincang Ney? Terus itu kenapa bibir lo biru amat? Dengkul lo juga kenapa bengkak gitu? Lo kenapa? " tanya Lala bingung melihat Neyra jalan sempoyongan dengan koyo yang di tempelkan di kepala sebelah kiri.
Neyra bingung menjawab bagaimana lalu ia tertawa sambil mendaratkan bokongnya pada kursi.
"Biasa urusan negara"
"Mana ada bego! Orang kemarin gak ada ekstra pencak silat lo bohong ya? Lo habis ngerampok?" Melly mengintimidasi.
"Ishh lo berdua kenapa sih? Orang kemarin gue tuh latihan kan minggu depan mau tanding, lo lupa ya?" ucap Neyra meyakinkan kedua temannya itu.
