Mafia: 24 - Please, Don't Leave Me

Start from the beginning
                                    

"Maaf aku memang mengandai andai kalau aku meninggal, tapi tidak ada yang tau takdirkan? Kalau aku meninggal berarti rencanaku berhasil, yaitu dengan mencari tau asal usul keluarga kita."

Jimin tidak bisa mengendalikan emosinya, dia menangis sambil menatap mayat yang berada disampingnya. Kepalanya hancur, hanya meninggalkan tubuhnya saja.

"Iya, Park Chanyeol yang dulu sampai sekarang masih kita panggil Ayah ternyata paman kita yang sedang berusaha mempengaruhi kita dan memperkeruk harta waris kita."

"Si-sialan... Hiks..."

"Dia pasti sekarang sedang menjadi buronan karena aku telah membayar komplotan pembunuh bayaran untuk membunuhnya, yeah dengan uang yang aku punya aku menyewa pembunuh bayaran. "

"ah aku tau ini sangat pusing."

"Oh iya namaku Park Mingyu,"

"Mi-Mingyu... Sialan, kenapa-"

"Adikmu yang paling tampan hehehe, kalau kau mau lihat kau bisa melihatnya disebalik radio ini karena aku sudah mengcopynya hehe

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

"Adikmu yang paling tampan hehehe, kalau kau mau lihat kau bisa melihatnya disebalik radio ini karena aku sudah mengcopynya hehe."

Jimin tertawa pilu, "Ka-kau bercandakan Ming, HEY! KATAKAN KAU SIAPA SIALAN!" Jimin langsung menatap foto dibalik radio itu.

air mata Jimin langsung menderas karena warna rambut yang Jimin lihat dan difoto sama, tidak lupa sekarang rambutnya bercampur darah

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.


air mata Jimin langsung menderas karena warna rambut yang Jimin lihat dan difoto sama, tidak lupa sekarang rambutnya bercampur darah.

"Lihat ya! Jangan tidak! Karena aku memikirkan gaya untuk foto sampai berjam jam! Kalau hyeong tidak melihatnya aku kesal! Aku akan menghantuimuuu~ hehe! Tidak! Bercanda! Ngeehehehe,"

Jimin merautkan rambutnya sendiri, dia frustasi saat mengetahui ternyata dia mempunyai adik dan saat tersadar semuanya telah terlambat.

"ARRGHHHHH! HIKS MINGYU!"

"Oh iya ini rencanaku, aku juga sudah membuatkanmu rencana."

the mafia twin's - taekook ✓Where stories live. Discover now