Sudah berapa banyak bekalkah yang kau punya?cukupkah untuk menghadapi hakim yang agung?Kita,kau dan aku tak banyak memiliki waktu hanya sampai menjelang senja.Disini,kau dan aku hanya menjalani hari,hari yang memiliki masa akhir, namun mengapa,kau dan aku banyak menyia-nyiakan waktu yang sempit ini,berdiskusi kebanyak benda-benda,mentertawakan hal benar diluar kemampuan dan mengingkari kitab-kitab.Kau dan aku,makhluk yang memiliki batas,saat cahaya meredup,terputuslah semua urusan.Hari berganti sunyi,rupa hanya sebongkah tanah,dan hanya taburan wewangian sebagai pertanda.Nafas ini mulai menghitung mundur,meninggalkan apa yang telah lama dibanggakan namun nafas ini belum belajar sesuatu yang berguna,tubuh masih tergadaikan kesebuah jebakan ilusi penuh tipu muslihat,dan hati masih terpaut kehidupan semu belaka.Oh..........ilahi,tuhanku,berilah penangguhan waktu sesampai hati ini telah kembali padamu
